Network
PORTAL NGANJUK – Himbauan dari Psikolog dari Ikatan Psikolog Klinis wilayah Banten Mega Tala Harimukthi, mengungkapkan jika berpikir realistis dapat menjadi cara mengatasi kecewa, supaya tidak berlarut-larut karena gagal mendapatkan sesuatu yang diinginkan seperti tiket konser grup atau idola tertentu.
"Kembali realistis. Kembali ke kehidupan nyata apa yang sedang dikerjakan," kata Mega Tala Harimukthi, Jumat.
Mega Tala Harimukthi juga sempat menyampaikan, perasaan kecewa karena tidak mendapatkan hal yang diinginkan, termasuk tiket konser grup atau idola tertentu merupakan kondisi yang wajar, namun jika sampai pada taraf menjadi depresi maka sudah berlebihan.
"Kecewa karena tidak mendapatkan apa yang diinginkan ini wajar. Tapi kalau sampai depresi enggak bisa dapat tiket konser rasanya ini yang agak berlebihan ya. Jadi enggak bisa realistis," ungkap Mega Tala Harimukthi .
Ia juga sempat menyebut terkait fanatik dan fanatisme. Fenomena Fanatik merujuk pada personal, dimana seseorang sudah memiliki pemahaman berlebihan, kegemaran, kesukaan berlebihan terhadap sesuatu atau seseorang.
Baca Juga: 3 Universitas Terbaik di Lamongan Versi EduRank 2023, Adakah Universitasmu?
Beberapa Teori berpendapat, jika seseorang yang fanatik tersebut dikatakan memungkinkan bisa mencelakai lawannya, yang tidak sepaham dan sepemikiran dengan dia.
Sementara fanatisme merupakan sebuah pemahaman seseorang yang biasanya memiliki ketertarikan secara berlebihan terhadap sesuatu atau seseorang.
