Letusan Gunung Semeru dan Mitos Ramalan Jayabaya: Pulau Jawa Terbelah Jadi Dua

- 6 Desember 2021, 08:00 WIB
Letusan Gunung Semeru dan Mitos Ramalan Jayabaya: Pulau Jawa Terbelah Jadi Dua
Letusan Gunung Semeru dan Mitos Ramalan Jayabaya: Pulau Jawa Terbelah Jadi Dua /Christian Rangga Bagaskara/Portal Nganjuk

Melihat itu, para Dewa kemudian memutuskan untuk menancapkan Pulau Jawa dengan paku yakni Gunung Semeru. Dalam kitab tersebut, gunung ini konon dibawa dari India oleh Dewa Wisnu dan Dewa Brahma.

  1. Kuncen Gunung Semeru Mbah Dipo

Mbah Dipo diketahui merupakan kuncen atau juru kunci di Gunung Semeru. Dia telah meninggal dunia pada 2005.

Masyarakat sekitar percaya bahwa Mbah Dipo memiliki keahlian menangkap pesan dari makhluk tak kasat mata di Gunung Semeru.

Ada sebuah mitos yang menyebut kalau Gunung Semeru meletus, maka disarankan untuk pergi ke arah sungai, jangan ke arah Gunung Sawur.

  1. Misteri Kawasan Kelik

Kawasan Kelik adalah lokasi di mana terletak beberapa batu sebagai semacam "nisan" orang-orang yang meninggal dunia di Gunung Semeru.

Salah satunya milik Soe Hok Gie. Konon, di kawasan Kelik para pendaki sering mengalami kesurupan oleh roh manusia atau roh binatang.

Baca Juga: Tahu Crispy Super Garing Renyah ala Puguh Kristanto, Inilah Resep dan tips Membuatnya

  1. Tanjakan Cinta

Mitos paling populer di Gunung Semeru yakni adanya Tanjakan Cinta. Konon tanjakan yang tak terlalu curam ini memiliki mitos yang dikaitkan dengan kisah percintaan.

Jika pendaki yang datang berjalan melewati Tanjakan Cinta tanpa istirahat dan tidak menoleh ke belakang, maka kisah percintaan yang diharapkan akan terkabul.

Namun sebaliknya, jika pendaki beristirahat dan menoleh ke belakang saat berada di Tanjakan Cinta, maka kisah percintaannya akan sulit.

Halaman:

Editor: Christian Rangga Bagaskara

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah