Jarang Diketahui, Ahli Sebut Perubahan Iklim Bisa Pengaruhi Kesehatan Otak

- 20 Desember 2021, 19:15 WIB
Ilustrasi otak. Studi terbaru menunjukkan kenaikan suhu lingkungan memperburuk kesehatan otak dan saraf atau neurologis.
Ilustrasi otak. Studi terbaru menunjukkan kenaikan suhu lingkungan memperburuk kesehatan otak dan saraf atau neurologis. /Pixabay.com/VSRao./

PORTAL NGANJUK - Studi terbaru menunjukkan kenaikan suhu lingkungan memperburuk kesehatan otak dan saraf atau neurologis.

Kondisi ini menyebabkan tingginya rawat inap serta angka kematian.

Dalam studi ini, peneliti menganalisis penelitian terdahulu yang berkaitan dengan perubahan iklim.

Peneliti juga melihat gangguan neurologis seperti penyakit Alzheimer, demensia, multiple sclerosis, penyakit Parkinson, migrain, epilepsi, hingga stroke.

Baca Juga: Keji, Pegawai di Universitas Jakarta Ini Cabuli Bocah Sebanyak Tujuh Kali

Hasilnya, suhu lingkungan yang lebih tinggi dikaitkan kondisi neurologis yang buruk.

Orang dengan gangguan neurologis seperti Alzheimer dan demensia non Alzheimer juga lebih mudah marah, cemas, depresi, hingga agitasi karena perubahan iklim.

Demikian pula, peningkatan suhu lingkungan dikaitkan dengan penurunan kinerja kognitif dan fungsi motorik pada orang dengan multiple sclerosis.

Peningkatan suhu juga meningkatkan risiko rawat inap dan kematian pada orang dengan demensia dan stroke.

Halaman:

Editor: Christian Rangga Bagaskara

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x