PORTAL NGANJUK – Gus Baha menjelaskan tentang satu dosa besar suami kepada istri yang jarang disadari namun membuat Allah sangar murka.
Gus Baha juga menjelaskan bahwa hendaknya sang istri segera memberitahu suami agar tidak mendapat murka Allah.
Lantas, dosa besar apakah yang dimaksud oleh Gus Baha? Simak begini penjelasannya.
Baca Juga: Sering Sholat Fardhu di Awal Waktu Malah Akan Datangkan Dosa, Gus Baha Jelaskan Alasannya
Sebagai manusia yang diharuskan berpasang-pasangan, kehidupan rumah tangga suami istri tidak selamanya mulus.
Akan banyak rintangan berupa masalah sebagai bentuk ujian langsung yang datangnya dari Allah SWT.
Salah satu masalah biasanya sikap masing-masing pasangan yang sudah mulai berubah si usia pernikahan yang semakin lama.
Baca Juga: Ciri Orang Munafik Bisa Dilihat dari Caranya Shalat, Gus Baha: Sifat yang Tidak Disukai Allah
Tak jarang banyak godaan yang menyebabkan rumah tangga tidak lagi harmonis seperti saat usia awal pernikahan.
Dari berbagai masalah yang, ternyata ada satu dosa terbesar suami kepada istri yang berpotensi terjadi.
Menurut Gus Baha, baru kali ini Allah menurunkan ayat yang sangat detail mengenai hak-hak seorang istri. Hal ini menunjukkan, betapa Allah sangat murka kepada suami yang melakukan satu dosa ini.
Seorang suami yang sadar maupun tidak telah melakukan dosa ini hendaknya segera bertaubat dan mengambil tindakan.
Pada dasarnya, murka Allah itu akan turun kepada seorang suami yang mempermainkan istrinya baik sengaja maupun tidak.
Seorang suami dilarang menggantungkan istrinya. Ketika sudah merasa tidak cocok hanya ada dua pilihan, yaitu dirawat atau diceraikan.
"Allah murka, kalau memang begitu lebih baik kamu melanjutkan pernikahannya (dirawat) atau sekalian diceraikan," tegasnya, sebagaimana dilansir Portal Nganjuk dari Portal Jember dalam artikel “Dosa Terbesar Suami ke Istri yang Jarang Disadari, Istri Harus Segera Beri Tahu Suami, Gus Baha: Allah Murka”.
Suami haram membiarkan istrinya tanpa status yang jelas. Karena pada dasarnya, perempuan bukanlah mainan suami.
"Karena memang Allah murka, karena tidak boleh seorang perempuan itu nasibnya seperti barang gantungan," ujarnya.
Bagi Gus Baha, bahkan bagi suami yang sudah memiliki lebih dari istri haram hukumnya membiarkan istri pertamanya tanpa status. Tidak diperhatikan, tapi tidak kunjung dicerai.
Bahkan, Allah mempermudah seorang istri yang digantungkan suami untuk menuntut cerai. Itu menunjukkan keadilan Allah pada perempuan.***(Nando Zikir/Portal Jember)