Network
PORTAL NGANJUK – Kata ‘Mudik’ sudah tidak asing ditelinga masyarakat indonesia. Dimana setelah kita menjalankan puasa suci ramadhan, akan ada hari raya Idul Fitri yang bisa dinikmati dengan keluarga besar.
Tidak jarang akan banyak toko, perusahaan, atau ruko meliburkan karyawan supaya bisa Mudik dan bercengkrama dengan keluarga. Hal ini banyak mengakibatkan kepadatan lalu lintas di jalan raya.
Pemerintah sudah jauh hari meninjau dan memprediksi akan kepadatan lalu lintas saat hari raya idul fitri nantinya. Direktur Lalu Lintas Jalan Kementerian Perhubungan Cucu Mulyana memperkirakan sebanyak 123,8 juta orang akan mudik di Hari Raya Idul Fitri tahun 2023.
Angka itu diperoleh setelah Kementerian Perhubungan melakukan survei Potensi Pergerakan Masyarakat pada Masa Angleb 2023.
Baca Juga: Khofifah Bagikan Mudik Gratis, Cek Syarat dan Rutenya!
“Potensi pergerakan nasional menjadi 45,8 persen atau sebanyak 123,8 juta orang, dengan pilihan moda transportasi terbanyak yang digunakan adalah mobil pribadi (22,07 persen), sepeda motor (20,30 persen), dan bus (18,39 persen)," ujar Cucu Mulyana dalam Dialog Publik yang dihelat DivHumas Polri, Selasa (28/3/2023).
Selain itu Cucu Mulyana juga menghimbau masyarakat bisa memanfaatkan program mudik gratis yang diadakan pemerintah untuk menekan kemacetan jalan raya.
"Untuk diimbau tidak melaksanakan mudik dengan sepeda motor, karena kita tahu perjalanan Jakarta ke Solo, Semarang, itu pasti di atas 8 jam, dengan sepeda motor luar biasa melelahkan dan bahaya risiko kecelakaan menjadi sangat tinggi," jelas Cucu Mulyana.
Pemerintah juga telah mempersiapkan berbagai keperluan untuk pelaksanaan program mudik gratis, berbagai persiapan yang dilakukan.
