PORTAL NGANJUK – Belum lama ini Pemerintah Indonesia meminta kepada masyarakat untuk tetap menjaga kewaspadaan atas laporan kasus Virus Marburg yang diterima Badan Kesehatan Dunia atau WHO.
Apalagi menjelang Idul Fitri 2023, masyarakat haru waspada terhadap virus ini, Sebelumnya laporan kasus Virus Marburg yang berasal dari Guinea Ekuatorial itu diterima WHO.
Kejadian berskala luar biasa terkait Virus Marburg di Guinea Ekuatorial itu diperkirakan sudah terjadi sejak 7 Februari 2023 lalu.
WHO menerima laporan di provinsi Kie Ntem, Guinea telah ada sembilan penderita meninggal dan 16 kasus suspek.
Pemeriksaan yang dilakukan dari delapan sampel, terdapat satu sampel positif Virus Marburg.
Perlu diperhatikan gejala ketika terserang Virus Marburg diantaranya berupa demam, kelelahan, diare dan muntah disertai darah.
Tingkat Kematian Virus ini juga sangat tinggi, menjelang Lebaran 2023 masyarakat harus lebih waspada karena dapat menyebabkan penyakit langka baru.