Network
PortalNganjuk.Com - Para pengguna aplikasi X atau yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter, kini dapat melakukan panggilan telepon dan video call langsung dari platform ini pada perangkat Android.
Sebuah pantauan dari CNNIndonesia.com pada Selasa 23 Januari 2024 mengungkapkan bahwa pengguna X di Android akan menerima notifikasi pop-up saat membuka aplikasi dengan pesan "Audio and Video calls are here" di bagian bawah layar.
Setelah notifikasi muncul, pengguna akan diarahkan untuk membuka bagian pengaturan guna mengelola siapa yang dapat menghubungi melalui panggilan suara atau video.
Dalam pengumuman resmi di laman bantuan, X menyatakan, "Kami merilis cara baru untuk berkomunikasi di X, Panggilan Audio dan Video. Panggilan Audio dan Video sekarang tersedia di iOS dan Android."
X menjelaskan bahwa semua pengguna dapat menerima panggilan telepon, tetapi hanya pengguna premium yang dapat menginisiasi panggilan.
Untuk mengontrol siapa yang dapat menelepon mereka, pengguna dapat mengatur preferensi ini melalui bagian pengaturan Direct Messages atau DM.
X menegaskan bahwa agar dapat menghubungi pengguna lain, pihak tersebut harus telah mengirimkan Direct Message setidaknya satu kali sebelumnya.
Pengguna diharapkan mengaktifkan notifikasi push agar dapat menerima panggilan di aplikasi X pada perangkat Android mereka.
Proses melakukan panggilan telepon atau video call di aplikasi X melibatkan langkah-langkah berikut:
1. Klik ikon amplop untuk masuk ke kotak pesan.
2. Pilih percakapan DM yang sudah ada atau mulai percakapan baru.
3. Klik ikon telepon, dan dari sana, pengguna dapat memilih untuk melakukan panggilan audio atau video.
Ketika panggilan telah dilakukan, akun yang dihubungi akan menerima notifikasi. Jika pihak tersebut tidak menjawab, mereka akan diberitahu tentang panggilan yang terlewat.
Panggilan ini dipastikan memiliki tingkat keamanan yang baik, yang secara default diaktifkan.
Fitur privasi yang ditingkatkan ini merupakan pengaturan baru pada X yang bertujuan melindungi privasi pengguna. Dengan mengaktifkan pengaturan ini, alamat IP pengguna akan disembunyikan dari pihak yang melakukan dan menerima panggilan.
Khususnya, jika kedua belah pihak menonaktifkan pengaturan ini (pengaturan default), setelah server memfasilitasi pengaturan awal, panggilan tersebut akan dialihkan secara peer-to-peer sehingga alamat IP masing-masing pihak dapat terlihat oleh pihak lainnya.
Namun, jika salah satu pihak mengaktifkan pengaturan ini, panggilan antara keduanya akan diteruskan melalui infrastruktur X, dan alamat IP pihak yang mengaktifkan pengaturan ini akan tetap tersembunyi. ***
