Video yang dijadikan sebagai sumber informasi tersebut juga tidak relevan karena peristiwa tersebut terjadi pada tahun 2022, bukan pada tahun 2024.
Berdasarkan penelusuran tersebut dapat disimpulkan bahwa klaim Kenaikan harga beras karena pemerintah ekspor beras 2,5 juta ton ke China merupakan HOAKS dan kabar bohong, masyarakat dihimbau untuk lebih bijak dalam menerima informasi yang belum jelas sumber dan kebenarannya. ***