Indigo Tigor Otadan Peringatkan Ancaman Gempa di Kota Kediri Akibat Gunung Merapi Meletus

10 Desember 2021, 08:29 WIB
Indigo Tigor Otadan Peringatkan Ancaman Gempa di Kota Kediri Akibat Gunung Merapi Meletus /Tangkap layar/ Instagram @tigorotadan18

PORTAL NGANJUK – Seorang indigo asal Kota Kediri Tigor Otadan peringatkan ancaman gempa yang bisa terjadi di Kediri.

Ancaman gempa kota Kediri tersebut, menurut Tigor Otadan, diakibatkan karena Gunung Merapi yang Meletus.

Tidak hanya itu, Tigor Otadan menjelaskan bahwa Gunung Merapi berkemungkinan akan meletus pada bulan Desember 2021 hingga Maret 2022.

Baca Juga: Tidak Hanya Gunung Semeru, Indigo Tigor Otadan Sebut Banyak Bencana Besar yang Akan Terjadi

Jika benar Gunung Merapi akan terus aktif dan meletus, maka letusan Merapi akan mengakibatkan gempa vulkanik berkekuatan besar yang terjadi di area sekitarnya.

Bahkan Tigor Otadan menyebutkan gempa akibat letusan Gunung Merapi bisa mencapai kekuatan dalam kisaran magnitudo 5,6 Skala Richter di kota Kediri.

“Akhir tahun ini hingga tahun depan bulan tiga ada kemungkinan Merapi meletus, jika meletus, maka daerah saya Kediri juga akan kena dampak gempa. Kekuatannya sekitar 5,6 SR,“ ujar Tigor Otadan, sebagaimana dilansir Portal Nganjuk dari Lingkar Madiun dalam artikel “Kediri Waspadalah! Indigo Prediksi Ada Gempa Vulkanik 5,6 M, Waktu dan Penyebab Sangat Jelas”.

Baca Juga: Jakarta akan Kiamat Lebih Cepat? Ini Ramalan Tigor Otadan Terbaru 2021 dan 2022

Melansir BMKG, Gunung Merapi adalah salah satu gunung berapi aktif di Indonesia yang aktivitasnya juga naik.

Seperti Gunung Semeru yang meletus pada 4 Desember 2021, Gunung Merapi juga memiliki status Level 3 atau Siaga.

Artinya, masyarakat tidak diperbolehkan beraktivitas pada jarak 5 kilometer dari puncak gunung.

Baca Juga: BREAKING NEWS! Gunung Semeru Meletus Dahsyat, Ramalan Tigor Otadan Kembali Terbukti Terjadi

Sedangkan Kediri adalah kabupaten yang berjarak 195 kilometer dari Gunung Merapi.

Walaupun kecil kemungkinan akan terkena langsung dampak letusan, namun Tigor memberi peringatan agar selalu waspada.

Khususnya pada terjadinya serangkaian gempa yang bermunculan sebelum dan sesudah meletusnya Gunung Merapi, jika prediksinya benar.

Tigor Otadan pun mengaku bahwa firasatnya hanya sebatas dugaan saja.

Dia tidak ingin menakut-nakuti masyarakat. Tapi Tigor Otadan selalu menyampaikan bahwa dia ingin masyarakat mawas diri dan waspada.

“Ini menjadi pengingat bahwa manusia sangat lemah dan membutuh perlindungan dari Allah,“ pungkasnya.***(Niken Candra Bestari/Lingkar Madiun)

Editor: Alfan Amar Mujab

Sumber: Lingkar Madiun

Tags

Terkini

Terpopuler