PORTAL NGANJUK – Kisah cinta yang terhalang agama merupakan salah satu kisah yang banyak dialami oleh kaum muda saat ini.
Banyak juga yang menjadi inspirasi untuk menulisnya dalam sebait lagu tentang suka duka menjalin hubungan dengan tembok penghalang yang tinggi tersebut.
Namun, tahukah kalian bahwa kisah kandasnya percintaan akibat perbedaan agama ini juga pernah terjadi di zaman kolonial?.
Yapp, kisah ini terjadi antara Ratu Wilhelmina dan Sultan Siak yang memang terhalang perbedaan agama.
Baca Juga: 5 Arti Mimpi Tentang Pacar Menurut Primbon Jawa, Ada Yang Harus Lebih Waspada
Ratu Wilhelmina dari Belanda ini jatuh hati pada seseorang dari tanah jajahannya sendiri.
Rupanya sang Ratu saat itu jatuh cinta pada Seorang Sultan dari Siak, yaitu Sultan Syarief Kasim II.
Dikisahkan bahwa Ratu mengundang sang Sultan beberapa kali untuk menghadiri acara di Belanda.
Konon katanya, Sultan Syarief Kasim II mendapatkan perlakuan yang istimewa dibandingkan dengan tamu kerajaan lainnya.
Sadar akan banyaknya perbedaan yang mereka miliki, termasuk agama dan budaya, sang Sultan kemudian mulai menjauhi sang Ratu secara perlahan-lahan.
Dan memilih untuk banyak menghabiskan waktunya di Masjid.
Menyadari hal itu, sang Ratu pun meminta untuk dibuatkan ukiran patung dari gambar sang Sultan untuk dikirim dan disimpan di Belanda.
Baca Juga: Arti Mimpi Bersetubuh dengan Wanita Cantik, Waspadalah Bisa Jadi Kamu Akan Mendapatkan Sial
Sebagai gantinya, sang Ratu juga membuatkan patung dengan rupa dirinya untuk dihadiahkan dan disimpan di Istana Siak.
Bagaimana pendapat kalian? Kisah walaupun kisah mereka tidak berakhir bahagia, namun kisah mereka mungkin bisa menjadi inspirasi bagi kalian semua.
Untuk menyadari bahwa cinta tak harus sakling memiliki, dan jika tidak siap untuk hal demikian sebaiknya hindari menjalin hubungan dengan perbedaan agama karena temboknya yang harus dilalui sangat tinggi.***