Network
PORTAL NGANJUK – Seperti yang telah kita semua tahu kasus kematian akibat Covid-19 di Indonesia semakin meningkat.
Bahkan juga terjadi bencana alam di berbagai daerah di Indonesia maupun dunia yang banyak menelan korban jiwa.
Bahkan yang saat ini lagi viral yaitu adanya fenomena keranda terbang dan ketuk pintu yang terjadi di berbagai wilayah di Jawa Timur, hingga banyak orang yang paginya sehat sore nya meninggal.
Apakah berbagai fenomena yang melanda Indonesia dan dunia ini adalah pengadilan alam semesta?.
Baca Juga: Doa Tidak Diawali dan Diakhiri Dengan Sholawat Tidak Dikabulkan Allah? Ini Penjelasan Buya Yahya!
Seorang praktisi spiritual yang akrab dipanggil Gus Rofiq ini ungkap akan ada hal besar yang akan terjadi, tidak hanya di Indonesia bahkan dunia.
Gus Rofiq juga menekankan kalau sosok legenda tanah Jawa yakni Satrio Piningit ini tidak akan ikut Pilpres yang akan datang di tahun 2024.
“Satrio Piningit tidak akan ikut Pilpres, Satrio Piningit itu berhubungan dengan alam semesta, tidak ada hubunganya dengan presiden RI," Jelas Gus Rofiq yang di lansir pada kanal YouTube Ngaji Roso
“Satrio Piningit itu pelaku keadilan di alam semesta," Tambahnya
Gus Rofiq menjelaskan, jadi ketika keadilan di muka bumi ini sudah tidak bisa ditata oleh sosok manusia maka alam semesta ini melakukan satu pengadilan sendiri, itu disifatkan pada sosok Satrio Piningit (Ratu Adil).
Baca Juga: Hukum Melakukan Puasa Senin Kamis hanya Salah Satunya Saja, Syekh Ali Jaber Beri Penjelasan!
“La nanti keadilan di bumi ini akan digerakan oleh alam semesta, tapi harus di sifatkan pada sosok daging. Yaitualh yang disebut Satrio Piningit," Jelas Gus Rofiq
Gus Rofiq juga menjelaskan bahwa Satrio Piningit tidak sendirian, ternyata ada beberapa tim yang tidak disebutkan oleh Gus Rofiq.
Lalu Gus Rofiq menuturkan kalau ini nanti di restui oleh tiga golongan penghuni alam semesta ini, yakni keturunanya Azazil, keturunanya ifrid, dan keturunanya para manusia dan Satrio Pningit ini terbebaskan dari godaan iblis.
“Dimana ketiga unsur mahkluk yang menghuni alam semesta ini mereka bersepakat bagaimana memunculkan satu kehidupan yang singkron di dunia ini," Ungkapnya
Baca Juga: Hal yang Dilarang Dilakukan Saat Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW! Bisa Bikin Usaha Bangkrut!
“Energi Positif dan Negatif di alam semesta ini sudah gak seimbang, terlalu banyak yang negativ ini akan di ratakan. Laini banyak korban nanti," Jelas Gus Rofiq.
Gus Rofiq menjelaskan kalau peristiwa itu ada disebut Kiamat Sugro.
“Jadi mungkin itu Satrio Piningit turun itu hanya mengurangi manusia, yang katanya ini sepertiga dunia. Sekarang kan kalau Sembilan milliar berarti tiga milliar manusia harus ditelan oleh bumi,".***
