Network
PORTAL NGANJUK – Belum banyak yang tahu kisah politikus perempuan yang memiliki peran penting atas gemilangnya Kerajaan Majapahit.
Gayatri merupakan putri bungsu dari Kertanegara, Raja Singhasari yang saat itu jatuh akibat serangan dari kerajaan Kediri.
Gayatri kemudian bertekad untuk membangun kembali kerajaan Sighasari yang telah luluh lantah.
Ia berusaha membangun kembali tatanan pemerintahan di sisa kejayaan kerajaan Singhasari bersama dengan Raden Wijaya.
Baca Juga: BREAKING NEWS :Gempa Bumi Terjadi Bangkalan Hari Ini, 15 Januari 2022 Pukul 15.18 WIB, Skala 4.1 SR
Putri yang digambarkan sebagai seorang sosok Prajnaparamita, yang berarti Dewi Kebijaksanaan Tertinggi yang melahirkan pemimpin, tak hanya lahir dari rahimnya sendiri, tetapi juga dari akal budi dan juga kebijaksanaan yang terasah.
Diakui atau tidak, Gayatri merupakan sosok yang berada di belakang nama besar Raden Wijaya, sang suami, Patih Gajah Mada, dan juga sang ratu Tribhuwana, Putri Sulungnya beserta sang cucu, Raja Hayam Wuruk.
Gayatri Rajapatni tidak menginginkan tahta, tak juga memberikannya pada Putri sulungnya Tribhuwana Tunggadewi.
Langkah ini diambilnya agar tidak terjadi konflik internal dalam kerajaannya atas sengketa masa lalu yang pernah terjadi.
