Baca Juga: Tangan Diinfus, Kondisi Sule Tengah Drop Hingga Beri Pesan Singkat Ini Ke Andre Taulany
Seperti yang kita ketahui, tes antigen mengharuskan kita menyeka lubang hidung untuk mengumpulkan sampel, namun tujuannya bukanlah untuk mengambil lendir.
“Banyak orang berpikir menggali sedalam mungkin. Itu sebenarnya dapat menyebabkan beberapa hasil positif palsu.
Ingus, rambut, darah, dan tambahan lainnya dapat mengganggu kemampuan tes untuk mengidentifikasi antigen SARS-CoV-2," ujarnya.
Walaupun begitu, Baird mengungkapkan bahwa standar tertinggi pengujian Covid-19 ialah dengan tes PCR.
Namun, tes antigen bisa sama sensitifnya dengan tes PCR ketika yang menjalani tes mengalami gejala.
Artikel ini sudah pernah tayang di Pikiran-Rakyat.com dengan judul “Atiqah Hasiholan 3 Kali Tes Covid-19 dengan Hasil Berbeda, Guru Besar UI Ungkap Empat Faktor Penyebabnya”.***