PORTAL NGANJUK – Gelaran balap MotoGP Mandalika memang telah usai, namun cerita unik masih saja jadi topik perbincangan.
Rangkaian balapan MotoGP di Sirkuit Mandalika, sudah berlangsung sejak Jumat kemarin, 18 Maret 2022.
MotoGP Mandalika merupakan kali pertama Indonesia jadi tuan rumah di era mesin modern, setelah sebelumnya sempat jadi tuan rumah 25 tahun lalu.
Kondisi cuaca yang tak menentu menjadi salah satu kendala dalam penyelenggaraan MotoGP Mandalika.
Baca Juga: Update Harga Cabai Pulau Jawa, Jenis Cabai Merah Sentuh Harga Tertinggi!
Dari sesi latihan bebas pertama pada hari jumat, memang sudah diberi perkiraan cuaca bahwa di race hari minggu akan hujan.
Terkait hal tersebut, panitia MotoGP Mandalika berinisiatif mengantisipasi hujan dengan cara tradisional.
Cara tersebut cukup unik bagi pembalap, yaitu dengan ritual pawang hujan guna menetralisir cuaca di Sirkuit Mandalika.
Pawang hujan yang dipercaya bisa mengondisikan cuaca saat balapan MotoGP adalah Rara Isti Wulandari.