Malam Takbir 1 Syawal 1443 H, Ini Dia Kalimat Takbir Arab, Latin, dan Terjemahnya

PORTAL NGANJUK – Malam takbir untuk menyambut Idul Fitri 1443 H akan tiba.

Malam takbir merupakan momen kegembiraan untuk menyuarakan kalimat agung.

Saat malam takbir menyambut Idul Fitri 1443 H pastikan untuk ikut serta dalam memeriahkan.

Pahami kalimat takbir untuk menyambut Idul Fitri 1443 H.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Menang Capres 2024 Via Charta Politika, Rocky Gerung : Bukan Charta Politika, Carta Politicking

Simak disini kalimat takbir yang sering dilafalkan saat menjelang Idul Fitri 1443 H.

Sebentar lagi kalimat takbir akan berkumandang di mushola atau masjid yang ada di seluruh dunia.

Kalimat takbir merupakan kalimat agung yang menjunjung kebesaran Allah dan merupakan bentuk rasa syukur.

Kalimat takbir akan berkumandang berpapasan dengan penetapan 1 syawal 1443 H.

Baca Juga: Curahan Hati Nia Ramadhani Usai Bebas Dari Rehabilitasi Banjir Komentar

Organisasi Masyarakat (Ormas) Muhammadiyah telah mengumumkan bahwa lebaran akan jatuh pada 2 Mei 2022.

Ini berbeda dengan Pemerintah dan Ormas seperti NU.

Penetapan akan dilakukan menjelang sidang isbat digelar, 1 Mei 2022

Setelah sidang selesai maka pemerintah akan mengumumkan kapan lebaran ditetapkan.

Saat malam 1 syawal 1443 H diminta untuk memperbanyak membaca takbir.

Ini merupakan anjuran atau sunnah yang diajarkan oleh Nabi. Seperti dalam firman Allah SWT:

 وَلِتُكۡمِلُواْ ٱلۡعِدَّةَ وَلِتُكَبِّرُواْ ٱللَّهَ عَلَىٰ مَا هَدَىٰكُمۡ وَلَعَلَّكُمۡ تَشۡكُرُونَ  

Artinya, “Dan hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan hendaklah kamu mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, supaya kamu bersyukur.” (QS. Al-Baqarah [2]: 185)

Baca Juga: Catat Waktunya! Hasil Penentuan Sidang Isbat Idul Fitri 2022 Diumumkan 19.15, Berikut Live Streamingnya

Untuk awal permulaan, kalimat takbir (Allāhu akbar) dilafalkan 3 kali.

Kemudian terdapat variasi yang biasa juga dilafalkan, kalimat dzikir takbir ini sering diucapkan Rasulullah SAW saat di bukit Shafa yang diriwayatkan Imam Muslim:  

اللهُ أَكْبَرُ كَبِيْرًا وَالحَمْدُ لِلّٰهِ كَثِيْرًا وَسُبْحَانَ الِلّٰهِ بُكْرَةً وَأَصِيْلًا لَا إلٰهَ إِلَّا اللهُ وَلَا نَعْبُدُ إِلَّا إِيَّاهُ مُخْلِصِيْنَ لَهُ الدِّيْنَ وَلَوْ كَرِهَ الكَافِرُوْنَ لَا إلٰهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ صَدَقَ وَعْدَهُ وَنَصَرَ عَبْدَهُ وَهَزَمَ الاَحْزَابَ وَحْدَهُ لَا إلٰهَ إِلَّا اللهُ وَاللهُ اَكْبَرُ

Allāhu akbar kabīrā, walhamdu lillāhi katsīrā, wa subhānallāhi bukratan wa ashīlā, lā ilāha illallāhu wa lā na‘budu illā iyyāhu mukhlishīna lahud dīna wa law karihal kāfirūn, lā ilāha illallāhu wahdah, shadaqa wa‘dah, wa nashara ‘abdah, wa hazamal ahzāba wahdah, lā ilāha illallāhu wallāhu akbar.

Artinya, “Allah maha besar. Segala puji yang banyak bagi Allah. Maha suci Allah pagi dan sore. Tiada tuhan selain Allah. Kami tidak menyembah kecuali kepada-Nya, memurnikan bagi-Nya sebuah agama meski orang kafir tidak menyukainya. Tiada tuhan selain Allah yang esa, yang menepati janji-Nya, membela hamba-Nya, dan sendiri memorak-porandakan pasukan musuh. Tiada tuhan selain Allah. Allah maha besar.”

Kemudian untuk lafal takbir yang biasa dibaca dikalangan umum berbunyi:

اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ لَا إلٰهَ إِلَّا اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ، اللهُ أَكْبَرُ وَلِلّٰهِ الْحَمْدُ

Allāhu akbar, Allāhu akbar, Allāhu akbar.

Lā ilāha illallāhu wallāhu akbar. Allāhu akbar wa lillāhil hamdu.

Baca Juga: Link Video Chika 20jt Part 1 Ramai Dicari, Netizen Cari Link Download MediaFire Mirip Chika Chandrika
Artinya, “Allah maha besar, Allah maha besar, Allah maha besar. Tiada tuhan selain Allah. Allah maha besar. Segala puji bagi-Nya.”

Demikian lafal takbir arab, latin, dan juga terjemahannya.***