PORTAL NGANJUK - Tinggal beberapa jam lagi Lebaran akan berkumandang, sebelum lebaran, Bulan Ramadhan adalah bulan yang sangat erat kaitannya dengan penyucian jiwa.
Nabi Muhammad SAW sendiri menyebut bulan Ramadhan ini dengan sebutan al-Muthahhir, yaitu bulan penyucian dan pembersihan jiwa dari berbagai noda dan dosa.
Alangkah baiknya anda boleh menziarahi kubur baik itu kuburan orang tua, kuburan keluarga maupun kuburan orang lain menurut islam.
Sebab dengan ziarah kubur merupakan suatu jalan untuk mengingat mati, dan ingat akan akhirat, agar si pendo’a dan orang yang dido’akan dapat ampunan Allah SWT.
Hal ini sesuai dengan sabda Rasulullah SAW:
“Dari Abu Hurairah r.a. dia berkata, “Rasulullah SAW menziarahi kubur ibunya, lalu beliau menangis, dan orang-orang yang ada disekelilingnya pun turut menangis. Beliau bersabda, “Aku telah minta izin kepada Allah untuk meminta ampunan bagi ibuku, namun Allah tak memberiku izin, kemudian aku minta izin untuk berziarah ke kuburnya, barulah aku diizinkan. Oleh karena itu berziarahlah ke kubur, karena itu akan mengingatkan kamu kepada kematian.” (H.R.Muslim)
Rasulullah SAW mengajarkan kepada umatnya ketika masuk ke area perkuburan.
Memberikan salam kepada ahli kubur:
Assalaamu 'ala ahlid diyaari minal mu'miniina wal muslimiin wa yarhamullahu almustaqdimiina minna wal musta'khiriina wa innaa in syaa Allahu bikum lalahiquun
Artinya: "Salam atas penghuni pemukiman yang terdiri dari orang-orang Mukminin dan Muslimin. Semoga Allah merahmati orang-orang terdahulu dari kita dan orang-orang belakangan. Sungguh kami insya Allah benar-benar akan menyusul kamu." (HR Muslim)
Kemudian membaca istighfar:
Astaghfirullah Hal Adzim Alladzi La ilaha Illa Huwal Hayyul Qoyyumu Wa atubu Ilaihi
Yang artinya, "Aku mohon ampun kepada Allah yang Maha Agung, yang tiada Tuhan selain Dia Yang Maha Hidup lagi Maha Berdiri Sendiri, dan aku bertaubat kepada-Nya."
Membaca surat Al-Qadar 7x
Membaca surat Al-Fatihah 3x
Membaca surat Al-Falaq 3x
Baca Juga: 15 Ucapan Idul Fitri 2023 Anti Mainstream, Biar Beda dengan yang Lain!
Membaca surat An-Nas 3x
Membaca surat Al-Ikhlas 3x
Membaca ayat Kursi 3x
Allahu laa ilaaha illaa huwal hayyul qoyyuum, laa ta’khudzuhuu sinatuw walaa naum. Lahuu maa fissamaawaati wa maa fil ardli man dzal ladzii yasyfa’u ‘indahuu illaa biidznih, ya’lamu maa baina aidiihim wamaa kholfahum wa laa yuhiithuuna bisyai’im min ‘ilmihii illaa bimaa syaa’ wasi’a kursiyyuhus samaawaati wal ardlo walaa ya’uuduhuu hifdhuhumaa wahuwal ‘aliyyul ‘adhiim.
Membaca kalimat tahlil :
Laailaaha Illallah
Yang artinya, "Tiada Tuhan selain Allah."
Mendoakan mayat di dalam kubur:
Memperbanyak bacaan Al-Quran, dzikir dan mendoakan ahli kubur di daerah yang diziarahi serta semua umat Islam.
Membersihkan makam :
Sangat dianjurkan membersihkan kuburan dari pepohonan dan rerumputan, gunanya untuk menghindari sarang nyamuk, serangga, maupun hewan melata berbahaya seperti ular berbisa, kalajengking, kelabang dan sebagainya.***