Gus Baha Ungkap 3 Ciri Anak Hasil Zina Menurut Nabi Muhammad SAW, Ini Penjelasanya

- 8 November 2021, 12:15 WIB
Gus Baha pernah menyebutkan ada beberapa ciri anak hasil dari perbuatan zina menurut Nabi Muhammad SAW.
Gus Baha pernah menyebutkan ada beberapa ciri anak hasil dari perbuatan zina menurut Nabi Muhammad SAW. /*/mantrasukabumi.com/Instagram/@ngajikyai

PORTAL NGANJUK – Dalam agama islam, berhubungan suami istri atau zina sangatlah dilarang dan tak dianjurkan oleh islam.

Namun, masih banyak yang melakukan hal yang sangat dilarang oleh agama islam tersebut.

Biasanya ketika seseorang melakukan zina dan keblablasan maka akan melahirkan seorang anak yaitu hasil dari perzinahan itu.

Dalam sebuah ceramah, Gus Baha pernah menyebutkan ada beberapa ciri anak hasil dari perbuatan zina menurut Nabi Muhammad SAW.

Lantas, apa saja ciri dari anak hasil zina tersebut? Berikut ulasanya.

Menurut Gus Baha, Rasulullah pernah mengajarkan tentang syarat mengetahui anak yang lahir di luar nikah.

Baca Juga: Baca Ini Menjelang Tidur Dijamin Masuk Surga, Syekh Ali Jaber: Ayat Al-Qur’an Paling Agung

Namun, saat ditanya Nabi keduanya berbohong hingga berani bersumpah bahwa keduanya tidak melakuUntuk itu agar Nabi Muhammad bisa tahu kalau anak itu hasil zina dengan selingkuhannya atau bukan, maka Nabi membuat 3 kriteria.

"Nabi memberikan beberapa kriteria, kalau matanya agak bercelak hitam, kemudian tumitnya begini, terus bokongnya begini. Nabi membuat 3 kriteria," ungkap Gus Baha, dikutip dari Portaljember.com dengan artikel “3 Ciri Anak Hasil Zina Menurut Nabi Muhammad SAW, Gus Baha: Ahli Fikih Sepakat”.

Menurut Gus Baha jika anak itu hasil dari perselingkuhan, maka anak tersebut di 3 bagian yang dimaksuf bentuknya sama seperti selingkuhannya.

Setelah beberapa lama mengandung, akhirnya perempuan itu melahirkan. Ternyata anaknya sangat mirip sekali dengan selingkuhannya.

"Walhasil, perempuan itu melahirkan anak yang mirip selingkuhannya, mirip PIL-nya (Pria Idaman Lain), paham ya?" ungkap Gus Baha.

Baca Juga: Hati-hati, Jangan Membaca Kalimat Ini Ketika Dzikir, Syekh Ali Jaber Sebut Dosa Tak Akan Diampun

Setelah itu, kata Gus Baha umat Islam di Mesir menjadi ramai hingga membuat suatu pertimbangan.

"Lho, lantas hukum Islam jadi ramai, di Mesir itu ada pertimbangan, bahwa DNA itu bisa dijadikan rujukan atau bukti, karena Nabi sempat membuat 3 kriteria," tegas Gus Baha.

Akan tetapi kata Gus Baha semua ahli fikih sepakat bahwa hal ini tidak bisa dijadikan patokan utama.

"Kita-kita sebagai ahli fikih sepakat, tetap tidak bisa dinisbatkan kepada selingkuhannya, kendati pun ada parameter pendukung," ucap Gus Baha.

Baca Juga: Jangan Sampai Basuh Bagian Ini Tiga Kali Waktu Wudhu? Syekh Ali Jaber Sebut Tidak Akan Sah Wudhunya

Untuk itu, Gus Baha menegaskan bahwa hukum itu tidak bisa ditentukan oleh ilmu.

"Makanya yang ngaji sama saya ini saya mohon, hukum itu tidak bis ditentukan oleh ilmu. Tapi ilmu tidak boleh mati hingga kaiamat," tegas Gus Baha.

Maksudnya, kata Gus Baha harus hati-hati, dengarkan serius jangan salah paham, karena hukum itu kadang naif.***(Tim Portal Jember 06/Portal Jember)

 

 

Editor: Christian Rangga Bagaskara

Sumber: Portal Nganjuk


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah