Surat Yusuf Ayat 4 Lengkap Dengan Bacaan Arab, Latin, Dan Tafsirnya Menurut Ahli Tafsir

- 3 Agustus 2022, 17:53 WIB
Surat Yusuf Ayat 4 Lengkap Dengan Bacaan Arab, Latin, Dan Tafsirnya Menurut Ahli Tafsir
Surat Yusuf Ayat 4 Lengkap Dengan Bacaan Arab, Latin, Dan Tafsirnya Menurut Ahli Tafsir /pixabay/

PORTAL NAGNJUK – Surat Yusuf ayat 4 mengisahkan Nabi Yusuf ketika masih kecil, Nabi Yusuf AS merupakan salah satu nabi yang kisahnya cukup lengkap tertera dalam Al-Qur'an di surat Yusuf.

Surat Yusuf terdiri dari 111 ayat yang sering dibacakan pada waktu selamatan kehamilan ibu. Diharapkan dengan membacakan surat Yusuf anak yang lahir nanti seperti Nabi Yusuf AS dari akhlak dan fisiknya.

Nabi Yusuf AS, dikenal karena ketampanannya yang membuat orang di sekitarnya kagum dan terlena.

Namun,sebagian ulama berpendapat maksud dari 'Yusuf memiliki setengah ketampanan seluruh manusia, adalah setelah ketampanan dari Nabi Muhammad SAW.

Beberapa ayat dari 111 ayat tersebut, Surat Yusuf ayat 4 merupakan salahsatu tanda kenabian Yusuf yang diabadikan dalam Al-Quran.

Nabi Ya'qub yang merupakan ayah dari Nabi Yusuf As bermimpi bahwa anaknya akan menjadi orang besar (Nabi).

 

Surat Yusuf Ayat 4:

إِذْ قَالَ يُوسُفُ لِأَبِيهِ يَٰٓأَبَتِ إِنِّى رَأَيْتُ أَحَدَ عَشَرَ كَوْكَبًا وَٱلشَّمْسَ وَٱلْقَمَرَ رَأَيْتُهُمْ لِى سَٰجِدِينَ

Arab-Latin: Iż qāla yụsufu li`abīhi yā abati innī ra`aitu aḥada 'asyara kaukabaw wasy-syamsa wal-qamara ra`aituhum lī sājidīn

Artinya: (Ingatlah), ketika Yusuf berkata kepada ayahnya: "Wahai ayahku, sesungguhnya aku bermimpi melihat sebelas bintang, matahari dan bulan; kulihat semuanya sujud kepadaku".

Tafsir Surat Yusuf Ayat 4

Dikutip PORTAL NGANJUK dari laman tafsirweb.com, berikut pendefinisian dari sejumlah ahli tafsir mengenai Surat Yusuf Ayat 4:

Tafsir Menurut Ibnu Katsir

maksud 11 bintang itu adalah saudara-saudara Nabi Yusuf. Sedangkan matahari dan bulan adalah ayah dan ibunya.

Empat puluh tahun kemudian mimpi itu menjadi kenyataan, Nabi Yusuf mempersilakan kedua orang tuanya untuk menduduki kursi singgasananya, sedangkan seluruh saudaranya ada di hadapannya.

Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI  (Surat Yusuf Ayat 4)

Sesudah dijelaskan bahwa di antara wahyu Al- Qur' an yang diturunkan Allah berupa kisah- kisah umat terdahulu, yang belum diketahui secara jelas oleh Nabi Muhammad dan umatnya, surat Yusuf ayat 4 ini menjelaskan tentang kisah nabi yusuf.

Allah memulai kisah Nabi Yusuf dengan menceritakan mengenai mimpinya. Ketika yusuf anak dari Nabi Yakub mengatakan kepada ayahnya, “wahai ayahku! sungguh, aku bermimpi melihat sebelas bintang, (melambangkan saudaranya) yang berjumlah sebelas, matahari, (melambangkan ayahnya) dan bulan, (melambangkan ibunya), aku melihat semuanya sujud atau hormat kepadaku.

Kemudian dia nabi yakub berkata kepada Yusuf, wahai anakku! janganlah engkau ceritakan mimpimu kepada saudara-saudaramu. Aku khawatir andaikan mereka tahu, mereka akan membuat tipu daya untuk membinasakan-Mu dikarenakan kecemburuan mereka. Sungguh, setan itu musuh yang jelas bagi manusia karena terus berupaya memunculkan rasa permusuhan di antara sesama.

Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia

Sebutkanlah (wahai rasul), kepada umatmu perkataan yusuf kepada ayahnya, ”sesungguhnya aku bermimpi melihat dalam tidurku sebelas bintang, matahari dan bulan, aku melihat mereka semua itu bersujud kepadaku.” mimpi ini menjadi pembuka kabar gembira atas martabat yang dicapai oleh yusuf berupa kedudukan yang tinggi di dunia dan akhirat.

Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Universitas Islam Madinah

Allah menyebutkan kepada Rasulullah dan umatnya kisah Nabi Yusuf dan pelajaran-pelajaran yang terkandung di dalamnya; dimulai dengan kisah mimpi menakjubkan yang nantinya akan menjadi kenyataan.

Nabi Yusuf berkata kepada ayahnya, ya’qub: “Wahai ayahku, aku melihat dalam mimpi sebelas bintang, serta matahari dan bulan; semuanya bersujud kepadaku!

Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid (Imam Masjidil Haram)

Kami menceritakan kepadamu -wahai Rasul- tatkala Yusuf berkata kepada ayahnya Ya'qūb, "Wahai Ayahku! Sesungguhnya aku bermimpi melihat sebelas bintang. Dan aku juga melihat matahari dan bulan. Aku melihat semuanya bersujud kepadaku." Mimpi itu adalah kabar gembira yang disegerakan untuk Yusuf -'alaihissalām-.

Demikian penafsiran mengenai Surat Yusuf Ayat 4 dari sejumlah ahli tafsir, wallahu a'lam bishawab.***

Editor: Yusuf Rafii


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah