Tata Cara Sholat Gerhana Matahari untuk Dilaksanakan pada 20 April 2023 Nanti!

- 19 April 2023, 08:18 WIB
Tata Cara Sholat Gerhana Matahari untuk Dilaksanakan pada 20 April 2023 Nanti
Tata Cara Sholat Gerhana Matahari untuk Dilaksanakan pada 20 April 2023 Nanti /

PORTAL NGANJUK – Sesuai seruan dari Kementerian Agama untuk melaksanakan Shalat Gerhana Shalat Kusuf pada 20 April nanti, berikut Portal Nganjuk rangkumkan hukum, waktu, dan tata caranya dari islam.nu.or.id, antara lain:

Syekh Dr. Wahbah az-Zuhaili dalam salah satu buku karyanya mendefinisikan gerhana (kusuf) dengan arti hilangnya sinar matahari secara keseluruhan atau sebagiannya saja di waktu siang. Hal itu disebabkan terhalangnya sinar matahari oleh bulan yang berada di antara bumi dan matahari. Dalam keadaan tersebut, Islam menganjurkan pemeluknya melakukan Shalat Sunnah Gerhana Matahari.

Dalil yang menganjurkan untuk melaksanakan shalat sunnah gerhana ialah firman Allah SWT dalam Al-Qur’an yang artinya,

“Sebagian dari tanda-tanda (kebesaran)-Nya adalah malam, siang, matahari, dan bulan. Janganlah bersujud pada matahari dan jangan (pula) pada bulan. Bersujudlah kepada Allah yang menciptakannya jika kamu hanya menyembah kepada-Nya,” (QS Fushilat: 37).

Selain itu, para ulama sepakat bahwa hukum melaksanakan Shalat Gerhana Matahari adalah sunnah, baik bagi laki-laki maupun perempuan, bepergian atau musafir dan orang yang diam di rumah (muqim), sesuai dengan dalil tersebut.

Sedangkan waktu pelaksanaan Shalat Gerhana Matahari sebagaimana yang dijelaskan oleh Habib Zain bin Ibrahim bin Smith adalah mulai dari awal perubahan matahari sampai sinarnya terang kembali, atau sampai terbenamnya matahari meskipun masih dalam keadaan gerhana.

Shalat Gerhana Matahari dilakukan tanpa didahului dengan adzan atau iqamah. Yang disunnahkan hanyalah panggilan shalat dengan lafadz “ashshalâtu jâmi‘ah.

Sedangkan dalam kitab Syarah Yaqutun Nafis disebutkan bahwa Shalat Gerhana bisa dilakukan dengan salah satu cara berikut, yaitu shalat dua rakaat seperti shalat sunnah tahiyatul masjid, dengan memperpendek bacaan-bacaannya. Cara ini merupakan cara paling gampang dan ringan.

Teknis pelaksanaan Shalat Gerhana Matahari dengan cara tersebut adalah sebagaimana shalat biasanya yang terdiri dari dua rakaat, yaitu dimulai dengan niat. Adapun lafal niatnya, sebagai berikut: 

Halaman:

Editor: Yusuf Rafii


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x