PORTAL NGANJUK - Program Gerakan UI Mengajar (GUIM) Angkatan 12, kembali diadakan oleh Departemen Sosial Masyarakat Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI).
Gerakan UI Mengajar (GUIM) Angkatan 12 kali ini diadakan di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur.
Selama 11 tahun pelaksanaanya, GUIM belum pernah melakukan aksinya di wilayah Jawa Timur, sehingga program GUIM angkatan 12 ini, menjadi yang pertama kalinya diadakan di Jawa Timur, tepatnya di Kabupaten Nganjuk.
Pelaksanaan GUIM 12 di Kabupaten Nganjuk tersebar di lima kecamatan, yakni Kecamatan Jatikalen, Rejoso, Sawahan, Pace, dan Ngluyu.
Baca Juga: Adinia Wirasti Viral Karena Dibilang Tak Terkenal, Berikut Ini Film-Film yang Dibintanginya
Terdapat lima sekolah dasar di lima kecamatan berbeda yang menjadi sasaran aksi GUIM 12 ini, yaitu di SDN 2 Begendeng (Jatikalen), SDN 1 Tritik (Rejoso), SDN Bendolo (Sawahan), SDN 1 Joho (Pace), dan SDN 2 Sugihwaras (Ngluyu).
Gerakan UI Mengajar Angkatan 12 kali ini bertema Berbagi Warna, Melukis Cita.
GUIM angkatan 12 telah diresmikan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Nganjuk, Jawa Timur, Marhaen Djumadi.
Marhaen Djumadi mengatakan, pentingnya gerakan semacam ini untuk membangun kesadaran akan pendidikan.
Dia juga meminta para pengajar untuk memberi motivasi untuk anak-anak Nganjuk, bahwa mereka adalah anak-anak bermental juara, terlebih mereka tinggal di tanah Nganjuk yang berarti tanah kemenangan atau tanah juara.
Baca Juga: Avengers Bersatu Beri Doa untuk Kesembuhan Jeremy Renner
“Gerakan ini sangatlah penting, bukan hanya mahasiswa tetapi semua orang perlu melakukan aksi berupa gerakan yang baik. Pesan saya satu, setiap anak itu unik dan cerdas. Tidak boleh membanding-bandingkan. Bangun kesadaran anak akan tanggung jawab termasuk belajar," ujar Marhaen Djumadi, dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, dikutip dari Antara, Jumat, 6 Januari 2023.
Sementara itu, Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak, juga menyampaikan rasa terima kasih karena memilih Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur sebagai lokasi program GUIM 12 kali ini.
Dia menyampaikan harapannya untuk kegiatan ini agar berjalan dengan baik, dan dapat menjalin tali persaudaraan, serta dapat mewujudkan sumber daya manusia yang lebih baik.
Project Officer GUIM 12, Diany mengatakan tujuan utama GUIM 12 adalah mengajar, sehingga mereka akan melaksanakan program pengajaran bersama dengan guru-guru di lima sekolah dasar tersebut.
Baca Juga: Kidult, Ajang ‘Balas Dendam’ Orang Dewasa Saat Masa Kanak-kanak
Terdapat 30 pengajar dan 55 panitia yang akan berkontribusi dalam kegiatan mengajar di sekolah dan dalam kegiatan informal.
Diany berharap, kontribusi mereka dalam kegiatan ini akan memberi manfaat baik untuk mereka yang terlibat.
Gerakan UI Mengajar (GUIM) adalah program pengabdian masyarakat yang dinaungi oleh Departemen Sosial Masyarakat Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI), dengan sasaran di bidang pendidikan sekolah dasar di Indonesia.
BEM UI meluncurkan program Gerakan UI Mengajar (GUIM), guna untuk mewujudkan pemerataan pendidikan di Indonesia. ***