Network
PORTAL NGANJUK – Dalam beberapa bulan terakhir, stok minyak goreng di beberapa daerah menjadi sangat langka.
Selain itu, harga minyak goreng juga melambung cukup tinggi, hingga banyak masyarakat yang mengeluhkan akan hal tersebut.
Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi telah memantau stok minyak goreng dan bahan pokok di ritel modern.
Dalam melakukan pantauan tersebut, didapati stok bahan pokok dan minyak goreng melimpah.
"Tadi sudah kita lihat bersama, minyak goreng kemasan sudah mulai normal bahkan melimpah.
Dengan melimpahnya stok minyak goreng, masyarakat dihimbau untuk tak panik.
Berdasarkan informasi dari penjual, banyaknya permintaan toko terhadap kebutuhan minyak goreng sudah bisa dipenuhi 100 persen," ujar Mendag pada Jumat 18 Maret 2022.
Menurut Mendag, jika merek minyak goreng yang muncul semakin banyak, maka harganya juga akan menurun sesuai dengan kompetisi dan leveling dari pasar mereka.
"Kita akan kerjakan bersama-sama, mudah-mudahan kita dapat menghasilkan harga yang lebih baik pada waktu yang tidak akan lama.
Diperkirakan dalam seminggu ke depan merek-merek sudah mulai keluar dan harganya sudah bisa lebih baik," ujar Mendag.
Mendag pun juga melakukan pemantauan minyak goreng di sejumlah ritel modern yaitu TipTop Rawamangun (Jakarta Timur) dan Diamond Artha Gading (Jakarta Utara).
Dalam kunjungan tersebut Mendag Lutfi didampingi oleh Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Oke Nurwan serta Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Indrasari Wisnu Wardhana.
Dalam kunjungannya ke TipTop, Mendag juga mengecek harga kebutuhan pokok lain seperti gula dan daging.
"Harga daging terpantau masih stabil di kisaran Rp80.000-Rp120.000 per kg, sedangkan harga gula dijual Rp13.500 per kg. Harganya masih bagus semua," ujar Mendag.
Selain itu Mendag juga menyampaikan apresiasi kepada Ketua Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Roy Mande.
Karena Roy mande yang telah memastikan bahwa ritel modern ikut membantu penjualan dan distribusi barang pokok dan barang penting untuk kebutuhan menjelang bulan Ramadan dan Lebaran.
Baca Juga: Pemerintah Berjanji Tak akan Menyerah Oleh Mafia Minyak Goreng dan Bekerja Semaksimal Mungkin
Selanjutnya, Kementerian Perdagangan akan bersinergi dengan Kementerian Perindustrian untuk memastikan ketersediaan stok minyak curah di pasar tradisional.
Stok minyak goreng tersebut tentunya dengan harga Rp14.000 per liter sesuai ketentuan harga eceran tertinggi dari pemerintah.***
