PORTAL NGANJUK – Berikut ini arane anak atau istilah-istilah penyebutan untuk anak dalam bahasa Jawa, cocok untuk dipelajari, sekaligus nguri-uri basa Jawa atau melestarikan bahasa Jawa.
Lalu, apa sajakah arane anak atau istilah-istilah penyebutan untuk anak dalam bahasa Jawa yang dapat dipelajari?
Dalam Bahasa Jawa, terdapat istilah-istilah penyebutan untuk anak, misalnya sebutan untuk anak tunggal, anak pertama dan terakhir, hingga anak yang lahir di waktu tertentu.
Bahasa Jawa adalah salah satu bahasa daerah di Indonesia, dan bahasa sehari-hari yang dituturkan masyarakat, terutama di wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Berikut ini Portal Nganjuk menyajikan daftar arane anak atau istilah-istilah penyebutan untuk anak dalam bahasa Jawa, yang bisa dipelajari.
Arane Anak atau Istilah-istilah Penyebutan Anak Dalam Bahasa Jawa
Baca Juga: 2 Universitas Terbaik di Bojonegoro Versi EduRank 2023, Adakah Universitasmu?
Ontang–anting: Anak tunggal lanang. (anak tunggal laki-laki)
Unting–unting: Anak tunggal wadon. (anak tunggal perempuan)
Uger–uger lawang: Anak loro lanang kabeh. (anak dua laki-laki semua)
Kembang sepasang: Anak loro wadon kabeh. (anak dua perempuan semua)
Cukit dulit: Anak telu lanang kabeh. (anak tiga laki-laki semua)
Pambarep: Anak nomer siji. (anak pertama)
Panggulu: Anak nomer loro. (anak kedua)
Pandhadha: Anak nomer telu. (anak ketiga)
Ragil: anak keri dewe. (anak terakhir)
Julung kembang: Anak sing lahir nalika srengenge mlethek. (anak yang lahir ketika matahari terbit)
Julung sungsang: Anak sing lahir nalika bedug awan. (anak yang lahir di waktu tengah hari)
Julung surup: Anak sing lahir nalika ngarepake surup. (anak yang lahir ketika matahari akan terbenam)
Julung caplok: Anak sing lahir nalika surup. (anak yang lahir ketika matahari tenggelam)
Wuyungan: Anak sing lair nalika perang. (Anak yang lahir ketika perang)
Gendhong: Anak wadon akeh seng tengah anak lanang. (anak perempuan banyak, yang tengah anak laki-laki)
Kembar gantung: Anak kembar laire gang sedina. (anak kembar lahirnya selang satu hari)
Kembar Dampit: Anak kembar lanang wadon laire bareng. (anak kembar laki-laki dan perempuan)
Panenggak: Anak nomer loro saka lima sedulur. (anak kedua dari lima bersaudara)
Panengah: Anak nomer telu saka lima sedulur. (Anak ketiga dari lima bersaudara)
Demikian daftar arane anak atau istilah-istilah penyebutan untuk anak dalam Bahasa Jawa lengkap, yang dapat dipelajari, sekaligus untuk melestarikan Bahasa Jawa. ***