Network
PORTAL NGANJUK – Tahun akademik 2022/2023 UIN Jakarta akan menyediakan beberapa beasiswa pendidikan untuk mahasiswa. Beasiswa berlaku untuk para mahasiswa program S1 dan S2 yang masih aktif.
Kepala Sub Bagian Kesejahteraan Mahasiswa Rosmayeni mengatakan, macam beasiswa berasal dari pemerintah dan swasta, lembaga dan perorangan.
“Besaran angka beasiswanya bervariasi. Ada yang full semester tapi ada juga sekali bantuan,” katanya di Gedung Kemahasiswaan, Selasa 24 Mei 2022.
Beberapa beasiswa yang ditawarkan UIN Jakarta:
Pertama, beasiswa Badan Layanan Umum (BLU) UIN Jakarta. Beasiswa diberikan bagi mahasiswa yang mendaftar ke Fakultas Adab dan Humaniora, Fakultas Ushuluddin, Fakultas Syari’ah dan Hukum, dan Fakultas Dirasat Islamiyah.
Baca Juga: Mendikbud Nadiem Karim Menghapus Tes Calistung untuk Masuk SD, Ternyata Ini Alasannya
Syarat penerimaan beasiswa yakni lulus seleksi Ujian Mandiri dan hanya mendaftar di beberapa program studi tertentu di masing-masing fakultas.
Kedua, beasiswa Kartu Indonesia Pintar atau KIP Kuliah. Beasiswa berlaku bagi mahasiswa yang memiliki kartu program bantuan nasional, seperti Kartu Indonesia Pintar (KIP), Kartu Jakarta Pintar (KJP), dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) Program Keluarga Harapan (PKH).
Selain itu, Penerima beasiswa (KIP Kuliah) lain adalah mahasiswa angkatan 2022 yang orang tua/walinya meninggal dunia atau mengalami pemutusan hubungan kerja (PHK) karena terdampak Covid-19 juga berlaku bagi mahasiswa yang memiliki prestasi akademik dengan uang kuliah tunggal (UKT) level 1, 2, dan 3.
“Mulai tahun ini calon penerima program beasiswa tersebut ditambah untuk para penyandang disabilitas. Beasiswa ini tidak mensyaratkan adanya level UKT 1-3 tapi semua level UKT,” kata Rosmayeni.
beasiswa pemegang KIP Kuliah di UIN Jakarta tersedia 500 mahasiswa. Kuota tersebar di 12 fakultas dan dengan angka kuota bervariasi di masing-masing program studi.
Ketiga, Beasiswa Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU). Beasiswa diberikan kepada mahasiswa yang memiliki Kartu Jakarta Pintar (KJP) dan terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial Kementerian Sosial.
Keempat, Beasiswa Yayasan Beasiswa Jakarta (YBJ). Beasiswa berlaku untuk mahasiswa penduduk DKI Jakarta dengan syarat Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK) serta kuliah di perguruan tinggi di wilayah DKI Jakarta, termasuk UIN Jakarta.
Baca Juga: Tips Jitu Bagi yang Sering Lupa Baca Niat Puasa Ramadhan, Simak Penjelasan Buya Hamka
Kelima, Beasiswa Karya Salemba Empat (KSE). Beasiswa untuk mahasiswa yang belum menikah dan tidak sedang menerima beasiswa dari lembaga lain.
Keenam, Beasiswa Badan Amil Zakat Nasional (Baznas). berlaku bagi mahasiswa aktif yang duduk di semester V dan memiliki IPK minimal 3,00.
Ketujuh, Beasiswa Djarum Beasiswa Plus Djarum Foundation. Beasiswa diberikan untuk mahasiswa yang sedang menempuh pendidikan di semester IV, dengan syarat nilai IPK minimum 3,20 di semester III dan dapat mempertahankannya di semester IV. Juga aktif berorganisasi, baik di dalam maupun di luar kampus.
Kedelapan, Beasiswa Prestasi Social Trust Fund (STF) UIN Jakarta. Berlaku bagi mahasiswa semester 2-7 yang kurang mampu tapi berprestasi, dengan syarat nilai IPK 3,20, aktif dalam organisasi, dan memiliki prestasi non-akademik.
Kesembilan, Beasiswa Profesor Azyumardi Azra Scholarship. Beasiswa diberikan untuk para mahasiswa Program Studi Magister Sejarah atau mahasiswa di program studi lain (Konsentrasi Sejarah) serta, sedang melakukan penelitian untuk penulisan tesis.
Kesepuluh, Beasiswa Profesor Nabilah Lubis Scholarship. Berlaku untuk mahasiswa program S1 dan S2 di Program Studi Bahasa dan Sastra Arab di UIN Jakarta.***
