Sejarah 2 Mei di Peringati Hari Pendidikan Nasional Sebagai Wujud Mengenang Ki Hajar Dewantara

- 1 Mei 2023, 21:04 WIB
Sosok Ki Hajar Dewantara.
Sosok Ki Hajar Dewantara. /Instagram/@aditya.aceka

PORTAL NGANJUK – Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) dirayakan tiap tanggal 2 Mei, sesuai dengan hari ulang tahun Ki Hadjar Dewantara.

Ki Hadjar Dewantara, yang aslinya bernama Soewardi Soerjaningrat, mengganti namanya untuk menghilangkan gelar kebangsawanan agar lebih dekat dengan rakyat.

Lahir pada 2 Mei 1889 di Kadipaten Paku Alaman, Yogyakarta, Ki Hadjar Dewantara meninggal pada 26 April 1959. Ia dihormati sebagai Bapak Pendidikan Nasional dan tanggal kelahirannya ditetapkan sebagai Hari Pendidikan Nasional.

Baca Juga: Berikut 20 Ucapan Selamat Hari Pendidikan Nasional 2023, Cocok Dijadikan Caption di Media Sosial

Ki Hadjar Dewantara adalah pahlawan nasional yang terkenal karena kontribusinya dalam kemajuan pendidikan Indonesia pada masa kolonialisme Belanda.

Meskipun berasal dari keluarga bangsawan yang kaya, Ki Hadjar Dewantara berani menentang kebijakan pendidikan diskriminatif pemerintah Hindia Belanda.

Baginya, pendidikan adalah kunci untuk kesejahteraan umat manusia. Kebijakan pendidikan yang diskriminatif, individualistik, dan materialistik mendorongnya untuk menciptakan sebuah gebrakan baru.

Pada masa itu, hanya anak-anak kelahiran Belanda atau anak-anak dari keluarga kaya yang diizinkan untuk bersekolah. Sementara itu, anak-anak dari keluarga miskin dan penduduk pribumi dilarang menempuh pendidikan tinggi.

Kritiknya terhadap kebijakan ini membuat Ki Hadjar diasingkan ke Belanda. Setelah kembali ke Indonesia, ia mendirikan sebuah lembaga pendidikan yang disebut Taman Siswa di Yogyakarta pada 3 Juli 1992.

Halaman:

Editor: Aditya Yalasena


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x