Kemenag Soroti tentang Fenomena Spirit Doll, Buya Yahya: Ngadopsi ya Anak Manusia Dong

6 Januari 2022, 18:29 WIB
Kemenag Soroti tentang Fenomena Spirit Doll, Buya Yahya: Ngadopsi ya Anak Manusia Dong /Pexels/James Sutton/

PORTAL NGANJUK – Akhir-akhir ini sedang viral fenomena mengadopsi spirit doll atau boneka arwah.

Tak cuma paranormal atau anak-anak saja yang bermain boneka, namun fenomena ini juga sudah merambah ke kalangan selebriti Indonesia, seperti yang dilakukan oleh artis sekaligus desainer Ivan Gunawan.

Menanggapi hal ini, Kementerian Agama (Kemenag) melalui Sekretaris Ditjen Bimas Islam Kementerian Agama, M. Fuad Nasar menyampaikan pendapatnya tentang fenomena yang sedang ramai itu.

Baca Juga: Selain Estetik, 5 Pamor Keris Ini Dipercaya Dapat Mendatangkan Keberuntungan

Kemenag menilai, bahwa manusia dibekali dengan akal budi dan ilmu pengetahuan, sehingga ia berpendapat sepatutnya manusia tak terjerumus pada perilaku atau hal-hal yang mengarah pada penyekutuan terhadap Tuhan Yang Maha Esa.

“Manusia memiliki akal budi dan ilmu pengetahuan tidak seyogianya terjerumus ke dalam perilaku yang mengarah pada syirik yakni menyekutukan Allah,” kata Fuad, pada Rabu, 5 Januari 2022 di Jakarta.

Ia mengatakan, bahwa manusia tidak bisa membuat nyawa, tak dapat juga memberi atau memindahkan nyawa pada benda lain, apalagi benda mati.

Baca Juga: Daftar 9 Anime Rilis dan Tayang Januari 2022, AOT: The Final Season Part 2 Hingga Kimetsu No Yaiba S2

Fuad menjelaskan, bahwasanya ruh atau arwah adalah urusan Tuhan Yang Maha Esa, ilmu sains modern tidak dapat menyentuhnya.

“Manusia tidak bisa menciptakan ruh atau nyawa, dan tak bisa memberi atau memindahkannya kepada benda mati yang dibikin,” ujarnya.

“Ruh atau arwah sepenuhnya urusan Allah dan sains modern tidak bisa menembusnya,” tuturnya menambahkan.

Sebelumnya, Sekretaris Ditjen Bimas Islam Kemenag ini mengatakan, bahwa memercayai unsur kekuatan gaib pada benda buatan manusia dapat menurunkan derajat dan nilai kemuliaan manusia.

Tak selesai sampai disitu, ia juga mengatakan, bahwa hal seperti itu bertentangan dengan asas keimanan kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Baca Juga: Heboh Video Raffi Ahmad Ditangkap BNN Terkait Kasus Penggunaan Narkoba, Benarkah? Cek Begini Faktanya

Menurutnya, manusia diciptakan sebagai makhluk dengan derajat yang paling tinggi.

Ulama kenamaan, Buya Yahya juga pernah menyampaikan sebelumnya, kalau mau mengadopsi, hendaknya mengadopsi manusia lantaran masih banyak anak orang yang kekurangan.

“Mengadopsi ya anak manusia dong, cuma ngadopsi dalam Islam bukan harus mengubah nasabnya. Ambil anaknya orang, di sana banyak anak orang-orang fakir,” ucap Buya Yahya.***

Editor: Yusuf Rafii

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler