Network
PORTAL NGANJUK - Seorang pemuda Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) menjadi korban pencurian oleh kawanan perampok hingga korban tak berkutik, dilihatnya tangan diikat dengan mata dan mulutnya dilakban perban.
Korban bernama Serka Muhamad Hanif Widiantoro merupakan seorang prajurit TNI AL berdinas di Lantamal XIV Sorong, Papua, kejadian bermula saat Muhamad Hanif Widiantoro hendak pulang halaman kampungnya dari Sorong ke Semarang, Jawa Tengah.
Baca Juga: Meresahkan, Usai Viral Bea Cukai Bali Akhirnya Kembalikan Alat Kesehatan WNA Difabel Sempat Tertahan
Kronologinya, dari viralnya berita sosial media instagram oleh @Majeliskopi08 bahwa orang Anggota TNI AL Jadi Korban Perampok travel, dipertunjukkan tangannya Diikat hingga mata dan mulut Dilakban lalu dibuang ditengah jalan.
Yaitu Serka Muhamad Hanif Widiantoro pulang berdinas menuju ke bandara Domine Eduard Osok Kota Sorong menggunakan pesawat terbang, lalu tiba di Bandara Soekarno-Hatta pada kamis pukul 19.00 WIB.
Dari Bandara Soekarno-Hatta Serka Muhamad Hanif Widiantoro ke pangkalan bis pasar Rebo hendak melanjutkan perjalanan ke Semarang menggunakan bis jenis minibus berwarna Silver dengan plat B, dari pangkalan bisa ia naik travel bersama beberapa orang lainnya (diduga komplotan perampok).
Selama perjalanan Serka Muhamad Hanif Widiantoro tertidur, beberapa jam ia terbangun dengan kaki dan tangannya sudah terikat, pelaku juga sempat memukul korban saat berusaha memberontak karena mata dan mulutnya ditutup dengan lakban.
