Kemungkinan hanya clickbait agar penonton penasaran dengan judul serta thumbnail yang tertulis.
Video sama sekali tidak menjelaskan bahwa Bharada E menyebutkan nama jenderal, apalagi mengacu pada Ferdy Sambo.
Memang narasi yang dibuat tidak jauh dari fakta, tetapi kesan untuk memberikan informasi yang benar kepada masyarakat sangat kurang.
Tidak bertanggung jawab terhadap konten yang dibuat, banyak editan, keterangan kurang baku, membuang durasi, dan tidak ada hubungan antara judul, thumbnail dengan isi narasi.
Masyarakat diminta untuk tidak percaya 100 persen, kebenarannya masih diragukan.
Saat ini pihak Komnas HAM masih mendalami keterangan Bharada E yang bersifat deskriptif.
Belum ada penetapan tersangka hingga saat tulisan ini dibuat.
Tunggu keterangan resmi termasuk hasil otopsi ulang dari jenazah Brigadir J.***