PORTAL NGANJUK - Setelah mudik untuk merayakan Hari Raya Idul Fitri di kampung halaman, sudah waktunya untuk kembali ke kota tempat mencari nafkah.
Pada mudik lebaran kali ini, tidak sedikit irang yang melakukan perjalanan dengan jarak yang lumayan jauh.
Selain menguras banyak tenaga, untuk melakukan perjalanan yang jauh juga dibutuhkan kendaraan motor atau mobil yang cukup prima.
Terlebih ketika memasuki musim arus balik, motor atau mobil yang sebelumnya digunakan untuk mudik sudah pasti harus mendapatkan sedikit perawatan sebelum melakukan perjalan.
Baca Juga: Link Video Chika 20 Juta 3 Menit Asli Terbaru Part 2 Lengkap Tanpa Sensor, Netizen Ramai Download
Apalagi sebagian besar pemudik menggunakan motor, cukup penting untuk melakukan perawatan, pasalnya kasus kecelakaan sepanjang arus mudik ataupun arus balik berasal dari pemotor.
Entah kesalahan pengendara, ataupun kondisi motor yang tiba-tiba mengalmi masalah secara tidak terduga.
Oleh karena itu, berikut merupakan komponen yang harus diperiksa sebelum mengikuti arus balik agar tidak terjadi hal yang tidak diharapkan:
1. Oli Motor
Oli motor secara normal harus melakukan penggantian setiap usal menempuh jarak dari 150 km hingga 200 km.
Seperti yang diketahui, oli motor merupakan pelumas mesin sehingga untuk menjaga keawetan mesin perlu mengganti oli motor secara berkala.
Baca Juga: Link Nonton A Couple of Cuckoos Episode 3 Sub Indo, 4k, Streaming dan Download Gratis!
Selain itu, jika tidak melkukan penggantian secara berkala, takutnya motor akan sering rewel dan berkemungkinan besar menyebabkan kerusakan pada komponen motor yang lainnya.
2. Rem
Rem merupakan komponen yang dapat menghentikan laju kendaraan, selama mudik sebelumnya keadaan rem motor pasti mengalami sedikit hingga banyak penurunan kinerja.
Secara alami komponen tersebut harus diperiksa sebelum melakukan arus balik, jika memang sudah tidak memungkinkan maka lebih baik segera diganti.
Terlebih jika kembali ke kota yang memiliki kesibukan yang luar biasa, pemotor akan lebih sering memacu motor dengan model stop and go yang sangat menuntut kinerja rem.
3. Ban
Komponen yang satu ini memang tidak boleh dilewatkan, karena komponen ini yang akan bersentuhan secara langsung dengan aspal.
Pastikan tingkat keausan ban, jika ban sudah botak lebih baik jika diganti saja dengan ban yang baru.
Pastikan juga bila tekanan udara pada ban juga cukup, jangan sampai kempes namun juga sampai terlalu penuh.
Mengingat akan melakukan perjalan jauh, ban yang terlalu kempes tidak akan nyaman untuk digunakan dan sangat mengganggu ketika berkendara.
Begitupun jika ban terlalu penuh, motor akan sedikit memberi guncangan yang sedikit berlebihan, selain itu akan sedikit licin ketika berbelok karena ban yang menapak pada aspal tidak banyak.
4. Karburator atau Injektor
Untuk motor modern semuanya pasti sudah menggunakan mesin bertipe injeksi, namun untuk motor lama masih tetap menggunakan karburator.
Karburator atau injektor merupakan komponen pada mesin yang bertugas menyuplai bahan bakar kedalam mesin.
Mengingat telah melakukan perjalan mudik sebelumnya, kondisi karburator atau injektor pasti turun mengalami penurunan fungsi, sehingga lebih disarankan untuk melakukan pengecekan secara berkala agar mesin motor tetap prima.
5. Kelistrikan
Kendaraan bermotor juga tidak akan lepas dari arus listrik yang akan memberikan suplai ke beberapa komponen yang ada pada motor.
Komponen utama yang harus diperiksa adalah Accu, setelahnya beru periksa perkabelan, spull generator, sekring, hingga kiprok.
Banyak komponen pada motor yang memerlukan arus listrik, sehingga sudah sewajarnya untuk melakukan pengecekan secara berkala pada kelistrikan motor. ***