Network
PORTAL NGANJUK – Spiritualis Abiyasa mengungkap sosok ghaib pelindung yang ada di belakang Luhut Binsar Pandjaitan
Spiritualis tersebut memang kerap melihat dan menganalisis politik di Indonesia melalui kacamata spiritual dan metafisika.
Ia menganggap kesaktian yang dimiliki oleh Luhut Panjaitan cukup unik, karena dari tradisi yang bukan berasal dari suku jawa, yaitu suku Batak.
“ karena kesaktiannya itu bukanlah yang berurusan dengan adat dan tradisi Jawa, melainkan adat dan tradisi Batak” tuturnya.
Baca Juga: Dulunya Pendukung Jokowi, Rocky Gerung Pindah Haluan Karena Hal Ini!
Masyarakat Suku Batak sendiri sebenarnya hampir sama dengan Suku Jawa, hal itu dapat dilihat dari rumah adat yang dapat menangkal energi negatif.
Abiyasa menganalisis bahwa dalam diri Luhut Binsar Panjaitan terdapat sebuah energi positif yang dapat menolak gangguan jahat.
Energi positif itulah yang dapat melindungi beliau dari ancaman-ancaman yang dapat mengganggu keselamatan Luhut Binsar Panjaitan.
Energi positif yang besar tersebut terlihat sejak Luhut menjabat sebagai Kopasus.
Baca Juga: Mulai Hari Ini! Indonesia Resmi Berlakukan Mata Uang China Yuan Untuk Pembayaran!
Gus Dur pada saat masa jabatannya juga mengangkat Luhut Panjaitan sebagai Mentri Perindustrian dan Perdagangan.
Sekarang pada masa Kepresidenan Joko Widodo beliau diangkat menjadi Menteri Kemaritiman dan diberi wewenang-wewenang yang lainnya.
Sebagai tokoh batak yang bermarga “Panjaitan” ini, Luhut Panjaitan merupakan generasi ke-6 dari tokoh sakti Si Raja Batak.
Baca Juga: Wajib Tahu! 20 Jenis Pecahan Rupiah Yang Tidak Berlaku Mulai Hari Ini!
Si Raja Batak inilah yang mempunyai keturunan yang menjadi banyak marga Batak lainnya.
Dengan adanya banyak dukungan dari para leluhur Batak, Luhut Binsar Panjaitan ini maju untuk menangani masalah rumit di Negara Indonesia.
Spritualis Abiyasa juga menilai kekuatan spiritualis dari leluhur batak juga sangat berpengaruh besar kepada Luhut Panjaitan.
Ia menilai leluhur Si Raja Batak itu berperan mengayomi para keturunannya dari Batak.
“Kalau beliau bukan sakti, tidak ada yang melindungi, pasti masalah-masalah (negara) tidak bisa diselesaikan”. Ujar Abiyasa.
Spiritualis tersebut juga berharap agar Negara Indonesia kembali ke masa kejayaan seperti yang pernah disabdakan oleh Sabdo Palon 500 tahun yang lalu. ***
