Catat! Beginilah Cara Memperbaiki Mental Anak yang Sering Menjadi Sasaran Amarah Orang Tua

- 5 Maret 2022, 15:00 WIB
Catat! Beginilah Cara Memperbaiki Mental Anak yang Sering Menjadi Sasaran Amarah Orang Tua
Catat! Beginilah Cara Memperbaiki Mental Anak yang Sering Menjadi Sasaran Amarah Orang Tua /Pexels.com/Kampus Production

PORTAL NGANJUK – Jika anak berbuat kesalahan, sudah seharusnya tugas orang tua untuk menegurnya.

Namun, terkadang para orang tua yang tidak sabaran dan tak terkendali langsung meluapkan emosinya pada anak.

Banyak juga yang langsung menegur dengan cara membentak, menjewer dan bahkan memukul.

Bayangkan saja, jika anda yang orang dewasa pada saat akan dipukul dan dimarahi oleh orang yang ukurannya dua kali dari ukuran anda, apakah anda takut? Sudah pasti kan?.

Nah hal itulah yang dirasakan oleh anak anda, dan jika ini berlangsung terus-menerus selama jangka panjang, akan berdampak dan memberikan bekas luka dan trauma pada anak.

Baca Juga: Bayar Tagihan MURAH Dapat Diskon Hingga Cashback, Berikut 3 Kode Promo Tokopedia Khusus Bayar Tagihan Kamu

Namun jika sudah terlanjur, selalu ada jalan keluarnya, asal orang tua mau benar-benar berubah dan berusaha memperbaiki sikap pada anak.

Berikut cara untuk memperbaiki mental anak yang sering dimarahi, dibentak, dan perlakuan kasar lainnya :

  1. Jangan gengsi untuk minta maaf

Jika anda sering kelepasan membentak bahkan hingga menyakiti anak, jangan ragu ataupun gengsi untuk meminta maaf.

Hal ini akan membuat anak merasa “dimanusiakan”, dengan begitu anak jadi belajar bahwa semua orang bahkan orang tua pun bisa melakukan kesalahan.

Anda juga akan menjadi contoh bagi amak untuk minta maaf ketika sudah berbuat salah.

Dengan begitu, perlahan-lahan anak akan bisa menyembuhkan luka hatinya.

  1. Luangkan waktu dan hadirlah dalam hidup anak

Selalu jadikan anak prioritas, dan luangkanlah waktu sebentar untuk mereka.

Bukan hanya sekedar bermain bermain bersama, naun jangan lupa untuk menyempatkan mengobrol dari hati ke hati.

Baca Juga: Dituduh Memutuskan Hubungan dengan Mama Een, Kalina Oktarani Bongkar Sikap Ibunya Padanya: Saya Mah Salah Aja

Jadikan ini rutinitas harian untuk menambah mengeratkan hubungan dengan mereka.

Ini akan menjadi proses untuk memperbaiki hubungan antara orang tua dengan anak.

Secara perlahan, anak akan dapat menyembuhkan mental mereka yang trauma.

  1. Tunjukkan pada anak bahwa anda mencintai mereka

Jangan pernah ragu untuk menunjukkan rasa cinta dan sayang anda pada anak.

Bisa dengan kata-kata maupun perbuatan, seperti mencium dan memeluk mereka dan berkata ‘I love You’ pada mereka, akan membuat mereka merasa lebih tenang dan aman.

  1. Berbagi cerita keseharian anda dengan anak

Biasanya orang akan curhat atau cerita dengan teman dekat bukan?.

Jika anda sering bercerita tentang keseharian anda pada anak, maka anak pun akan merasa lebih mengenal anda dan merasa lebih dekat dengan anda.

Yang tadinya anak merasa resah dan ketakukan pada anda, perlahan pun akan mulai tumbuh rasa percaya pada anda.

  1. Buat anak merasa aman dan nyaman saat bersama dengan anda

Anak yang memiliki rasa takut yang berlebihan atau trauma biasanya akan membatasi ruang kreativitas mereka.

Tentunya hal ini akan menghambat perkembangan anak.

Oleh karena itu, selalu berikan anak dukungan yang anak butuhkan, misalnya anak berhasil melakukan sesuatu.

Beri mereka pujian dan beri mereka motivasi untuk terus berkembang.

  1. Dengarkan anak ketika mereka bercerita atau memberikan pendapat

Terkadang orang tua itu merasa lebih pintar dan tahu segalanya.

Jadi menganggap anak-anak tidak tahu apa-apa dan menuntut anak untuk mendengarkan orang tua.

Dengan anda mau mendengarkan cerita dan pendapat anak, anak akan menjadi lebih terbuka pada anda dan hubungan anda dengan anak juga jadi bisa lebih dekat.

  1. Latih anak untuk menjadi disiplin dengan tegas, bukan keras

Anda juga perlu untuk disiplin dan konsisten dalam aturan yang sudah anda tetapkan.

Jika anak melakukan kesalahan, anda harus bersikap tegas, bukan keras.

Baca Juga: Link Nonton Tokyo Revergers Gratis Sub Indo, Petualangan Hanagaki Mengubah Takdir

Jika memang anak melangar aturan atau melakukan kesalahan, maka ajarkan mereka untuk meminta maaf dan mengakui kesalahan.

Maka ajarkan mereka untuk meminta maaf dan mengakui kesalahan mereka.

Bukan dengan membentak dan memukul mereka.

Demikianlah cara memperbaiki mental anak yang sering mendapatkan perlakuan kasar yang menyebabkan trauma pada anak.

Sebagai orang tua, sebaiknya lebih bijak dalam mengambil sikap atas semua tindakan anak dan memberi penghargaan dengan apa yang mereka lakukan.

Jangan sampai membiarkan anak dalam kondisi trauma yang akhirnya bertahan hingga dewasa dan memperburuk kondisi mentalnya.***

Editor: Christian Rangga Bagaskara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah