PORTAL NGANJUK – Menjelang Idul Adha 2022, sidang isbat digelar oleh Kementerian Agama.
Hasil sidang isbat menetapkan 1 Dzulhijjah masuk tanggal 1 Juli 2022. Untuk Idul Adha 2022 jatuh pada 10 Juli 2022.
Puasa Sunnah seperti Dzulhijjah, Tarwiyah, dan Arafah bisa dilaksanakan untuk menyambut datangnya Idul Adha 2022.
Baca Juga: Jadwal Puasa Sunnah Jelang Idul Adha 2022, Kapan Puasa Arafah, Dzulhijjah dan Tarwiyah?
Disini menyediakan niat puasa Dzulhijjah, Tarwiyah, danArafah, Arab, latin, hingga tersedia versi terjemahan ke bahasa Indonesia.
1 Juli 2022, menjadi awal masuknya bulan Dzulhijjah untuk tahun ini.
Sejak awal umat islam sudah bisa melaksanakan salah satu ibadah yang dianjurkan oleh nabi.
Baca Juga: Menkeu: Gaji Ke-13 PNS Cair Mulai 1 Juli 2022, Berikut Informasinya
مَا مِنْ أَيَّامٍ الْعَمَلُ الصَّالِحُ فِيهَا أَحَبُّ إِلَى اللهِ مِنْ هٰذِهِ الأَيَّامِ. يَعْنِيْ أَيَّامَ الْعَشْرِ. قَالُوا يَا رَسُولَ اللهِ وَلَا الْجِهَادُ فِي سَبِيلِ اللّٰهِ قَالَ وَلَا الْجِهَادُ فِي سَبِيلِ اللّٰهِ إِلَّا رَجُلٌ خَرَجَ بِنَفْسِهِ وَمَالِهِ فَلَمْ يَرْجِعْ مِنْ ذَلِكَ بِشَيْءٍ
Artinya: "Tidak ada hari dimana amal shalih padanya lebih dicintai oleh Allah daripada hari-hari ini, yakni 10 hari pertama Dzulhijjah. Para sahabat bertanya: ‘Tidak juga dari jihad fi sabilillah?’ Beliau menjawab: ‘Jihad fi sabilillah juga tidak, kecuali seseorang yang keluar dengan diri dan hartanya lalu ia tidak kembali dengan satupun dari keduanya.’,” laman NU Online.
Dijelaskan bahwa berpuasa pada 10 hari pertama bulan Dzulhijjah sangat dianjurkan, sering dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW.
Sebagai bukti kecintaan dan ketaatan kepada Allah SWT mau melaksanakan ibadah sunnah.
Bagi yang belum mengerti ada 1 puasa sunnah yang dianjurkan, bernama puasa Dzulhijjah.
Baca Juga: Instagram Eror Hari Ini, Tidak Bisa Buka kamera dan Membuat Story, Begini Cara Mengatasinya
Dilaksanakan 1-9 Juli 2022, atau bisa dilaksanakan hanya sampai tanggal 7 Juli 2022.
Ini karena pada tanggal 8 dan 9 Juli 2022 dilaksanakannya puasa Tarwiyah dan Arafah.
Bagi yang ingin melaksanakan bisa membawa niat puasa Dzulhijjah sebagai berikut:
Niat puasa tanggal 1-7 Dzulhijjah atau 1-7 Juli 2022.
نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ ذِيْ الْحِجَّةِ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Arab-latin: Nawaitu shauma syahri dzil hijjah sunnatan lillâhi ta‘âlâ.
Artinya: “Saya niat puasa sunnah bulan Dzulhijjah karena Allah ta’âlâ.”
Seperti yang dijelaskan sebelumnya setelah itu ada puasa Tarwiyah.
Baca Juga: Apa Arti Kata Cut Off yang Viral di TikTok? Simak Penjelasan Lengkapnya Berikut!
Untuk tahun ini dijadwalkan 8 Dzulhijjah bertepatan dengan 8 Juli 2022.
Bagi yang ingin melaksanakan bisa membawa niat puasa Tarwiyah sebagai berikut:
نَوَيْتُ صَوْمَ تَرْوِيَةَ سُنّةً لله تعالى
(Nawaitu shauma tarwiyata sunnatan lillahi ta’ala)
Artinya, "Saya niat puasa sunah Tarwiyah karena Allah Ta'ala."
Agenda puasa sunnah yang terakhir adalah Arafah.
Bisa dilakukan 9 Dzulhijjah atau bertepatan dengan 9 Juli 2022.
Bagi yang ingin melaksanakan bisa membawa niat puasa Arafah sebagai berikut:
نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِّلِه تَعَالَى
Nawaitu shouma arafata sunnatan lillahi ta'ala
Artinya: “Saya niat puasa Arafah, sunnah karena Allah ta’ala.”
Itu dia mengenai niat puasa sunnah yang bisa dilaksanakan jelang Idul Adha 2022.***