KISAH MISTIS Habib Luthfi bin Yahya Saat 100 Hari Wafatnya Gus Dur, Ungkap Misterinya pada Mas Sastro Begini

9 Agustus 2022, 08:00 WIB
Kisah keajaiban dan kemuliaan ahlu Sholawat Nabi oleh Habib Luthfi bin Yahya. Mbah Darjo, jasadnya tetap utuh walau sudah dikubur 9 tahun. /Instagram @jurnalsantri

PORTAL NGANJUK – Berikut kisah mistis 100 hari wafatnya Gus Dur yang diungkap oleh Habib Luthfi bin Yahya kepada Mas Sastro.

KH Abdurrahman Wahid atau yang akrab dipanggil Gus Dur ini merupakan mantan Presiden RI sekaligus seorang Kiyai.

Bahkan, Gus Dur sendiri banyak dianggap oleh masyarakat bahwa Gus Dur tersebut adalah Wali Allah.

Gus Dur memiliki banyak kisah tersendiri bagi orang-orang terdekatnya dan bagi negara Indonesia ini.

Masing-masing dari orang terdekat dari Gus Gur memiliki cerita yang menarik dan berbeda-beda dengan kenangan yang begitu mendalam.

Baca Juga: VOC Ketar-ketir, Kisah Sultan Agung Hanyokrokusumo Raja Mataram Penegak Syariat Islam yang Sakti Mandraguna

Salah satu kisah mistis tentang Gus Dur diceritakan oleh Asisten Pribadinya yaitu Zastrouw Al Ngatawi atau biasa dipanggil Mas Sastro.

Kejadian ini terjadi saat Mas Sastro sang Asisten Pribadi Gus Dur datang berziarah pada 100 hari wafatnya Gus Dur.

Mas Sastro pada saat 100 hari wafatnya Gus Dur, ia datang untuk berziarah ke makam Gus Dur.

"Setelah 100 hari waktu itu saya ingat bulan April, saya ziarah ke Gus Dur" ucap Zastrouw Al Ngatawi, Dilansir dari Portal Majalengka dengan artikel “KISAH MISTIS Saat 100 Hari Wafatnya Gus Dur, Habib Luthfi Bin Yahya Buka Misterinya pada Mas Sastro”

Seperti pada umumnya ketika berziarah Mas Sastro membacakan hadhoroh dan membacakan fatihah untuk Gus Dur.

Baca Juga: Karomah Wali Allah, Habib Luthfi bin Yahya Berikan Tasbih Keramat Kepada Presiden Jokowi, Untuk Apa?

Mas Sastro pun membacakan Fatihah untuk Rosulullah SAW, kemudian khusus untuk Gus Dur.

Satu keanehan pun terjadi ketika Mas Sastro sudah membacakan fatihah untuk Gus Dur.

Mas Sastro merasakan seakan-akan Gus Dur itu datang sambil tersenyum menghampiri dirinya.

Bukan hanya sekedar menghampiri saja tapi Gus Dur juga berucap kepada dirinya dengan menggunakan.

"Tro, Saya kamu doain dari mana saja bisa, sudah kamu pulang saja, tugas kamu nyapu jalan aja" tutur Mas Sastro menirukan ucapan Gus Dur.

Setelah kejadian itu Mas Sastro pun bertanya-tanya dalam hatinya, maksud Gus Dur itu apa, dengan ucapannya untuk menyapu jalan.

Hingga ia bertanya Mbah Liem Klaten, untuk menanyakan arti dari ucapan Gus Dur ini sebenarnya.

Baca Juga: Download Classroom Of The Elite Season 2 Episode 6 Sub Indo TERBARU JULI Resmi Bukan Otakudesu

"Akhirnya saya pulang lewat darat waktu itu saya tanya mampir ke Mbah Liem Klaten. kok Gus Dur perintah saya suruh nyapu jalan, ini maksudnya apa?" Tanya Mas Sastro pada Mbah Liem.

"Ya sudah nanti saya yang tanya ke Gus Dur, maksudnya apa?" Jawab Mbah Liem.

"kamu pulang nanti Gus Dur akan kasih tahu maksudnya apa" kata Mbah Liem lagi pada Mas Sastro.

Selain kepada Mbah Liem Mas Sastro juga sowan dan mampir kepada Habib Luthfi bin Yahya.

Kepada Habib Luthfi bin Yahya, Mas Sastro juga bertanya arti dari ucapan Gus Dur yang menyuruhnya untuk menyapu jalan.

Dan saat itu Habib Luthfi Bin Yahya bertanya balik pada Mas Sastro,

"Kamu sapunya punya belum?" Tanya Habib Luthfi bin Yahya.

Mas Sastro pun kebingungan dan tidak mengerti sapu apa yang dimaksudkan, hingga ia menjawab belum punya.

Habib Luthfi bin Yahya pun menyuruh Mas Sastro untuk pulang, dan memberi tahu bahwa nanti Gus Dur bakal memberikan sapunya nanti.

Singkat cerita Mas Sastro bertemu dengan manajer penyanyi legendaris Iwan Fals, yang mengatakan ingin bertemu dengan Mas Sastro.

Baca Juga: Nonton dan Download Anime Cardfight!! Vanguard: will Dress episode 6 Sub Indo Resmi Bukan dari Otakudesu

Mas Sastro pun kemudian bertemu Iwan Fals, pada pertemuan itu intinya adalah Iwan Fals ingin bagaimana supaya musiknya bisa bermanfaat.

"Saya bilang ya udah, kita pentas saja di pesantren, saya ngomong gitu supaya anak-anak Oi dekat Pesantren nanti mereka juga dekat Kyai" ucap Mas Sastro.

Akhirnya usulan Mas Sastro pun diterima Iwan Fals, kejadian ini disampaikan Mas Sastro pada Habib Luthfi Bin Yahya.

Dan Habib Luthfi Bin Yahya pun mengatakan bahwa itulah arti menyapu di jalan yang diamanatkan Gus Dur kepada Mas Sastro.

Menurut Habib Luthfi bin Yahya amanat Gus Dur pada Mas Sastro itu adalah supaya Mas Sastro merangkul anak-anak jalanan agar bisa secara perlahan menasihatinya dan mau mengamalkan syariat Islam.

Itulah kisah mistis 100 hari wafatnya Gus Dur yang diungkap oleh Habib Luthfi bin Yahya kepada Mas Sastro.***(Rahman Prayitno Sodikin/Portal Majalengka)

Editor: Christian Rangga Bagaskara

Sumber: Portal Majalengka

Tags

Terkini

Terpopuler