“Dia hanya pernah melarang orang miskin untuk mengambil airnya (di sumber mata air tanah miliknya),” jelasnya.
Padahal menurutnya, Allah yang pemiliki sejati ini mengharamkan seseorang untuk menghalangi orang lain mengambil air uang ada di tanah siapa pun.
Itulah kesalahan yang dilakukan oleh orang kaya tersebut sehingga dia dilarang masuk surga meski tak pernah maksiat dan rajin ibadah.***(Mochammad Sholehudin/Portal Jember)