Adapun bacaan untuk membatalkan puasa ramadhan ialah:
Allahumma laka shumtu wa bika amangtu wa ala rizkhika afdhortu birohmatika yaa arhamar rohimin.
اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ
Artinya: “Ya Allah untukmu aku berpuasa, dan kepadamu aku beriman, dan dengan rizkimu aku berbuka. Dengan rahmatmu wahai yang Maha Pengasih dan Penyayang”.
Bacaan ini dibaca setelah adzan magrib berkumandang dan setelah itu dilanjutkan dengan membatalkan puasa.
Bisa menggunakan kurma, makanan manis, atau air putih sebagai syarat telah selesainya ibadah puasa ramadhan.***