Pertempuran Makin Memanas, Israel Serang Dua Kelompok Hizbullah di Lebanon, Palestina

23 Oktober 2023, 20:32 WIB
Pertempuran Makin Memanas, Israel Serang Dua Kelompok Hizbullah di Lebanon, Palestina /Reuters/Ibraheem Abu Mustafa/

PORTAL NGANJUK – Pesawat Israel pada Senin pagi, 23 Oktober 2023 menyerang dua kelompok pejuang dari Hizbullah di Lebanon, Palestina.

Hal tersebut dipicu karena beredar kabar, jika pihak Hizbullah berencana meluncurkan rudal antitank dan roket ke arah Israel, kata militer Israel, sementara pertempuran berkobar di perbatasan kedua negara.

Serangan udara Israel tersebut terjadi setelah Hizbullah menembakkan roket ke arah Israel pada Minggu malam, 22 Oktober 2023. Militer Israel mengatakan bahwa roket tersebut ditembak jatuh oleh sistem pertahanan udara Iron Dome.

Hizbullah sempat menyatakan, jika salah satu pejuangnya tewas, tanpa memberikan rincian lebih lanjut. Kantor berita resmi Lebanon, NNA, melaporkan serangan udara Israel di pinggiran selatan Aitaroun, di Lebanon selatan, juga tanpa memberikan rincian.

Peningkatan ketegangan antara Israel dan Hizbullah mengkhawatirkan banyak pihak di seluruh Dunia, mengingat konflik antara kedua belah pihak pada tahun 2006 yang menewaskan lebih dari 1.200 orang di Lebanon dan 160 orang di Israel.

Ketegangan antara Israel dan Hizbullah telah meningkat sejak konflik Israel-Hamas meletus pada 7 Oktober 2023. Hizbullah telah memberikan peringatan kepada pihak Israel untuk tidak menyerang Lebanon, dan telah mengerahkan pasukannya ke perbatasan.

Pada Senin pagi 23 Oktober 2023, pertempuran pecah di perbatasan Lebanon-Israel. Militer Israel mengatakan bahwa pasukannya terlibat baku tembak dengan pejuang Hizbullah.

Hizbullah belum mengomentari serangan udara Israel atau pertempuran di perbatasan. Belum juga terdapat laporan lebih lanjut mengenai korban luka atau kerusakan.

Hizbullah yang didukung Iran saling baku tembak dengan Israel di perbatasan dengan frekuensi yang semakin meningkat sejak kelompok Palestina Hamas melakukan serangan mendadak terhadap Israel pada 7 Oktober 2023.

Hal tersebut memicu tindakan lawan, yakni Israel dan membalasnya dengan serangan udara intensif di Jalur Gaza.

Konflik ini telah menyebabkan ketegangan yang meningkat di kawasan tersebut, dan memiliki potensi untuk menjadi lebih luas.

Konflik antara Israel dan Hizbullah memiliki potensi menjadi lebih luas.

Hizbullah adalah kelompok militan yang kuat yang memiliki persenjataan yang canggih. Israel telah memperingatkan bahwa pihaknya akan menanggapi serangan Hizbullah dengan kekuatan penuh.

Israel telah bergerak untuk mengevakuasi 42 komunitas di sepanjang garis depan perbatasan sebelah utaranya dengan Lebanon, terkait dengan pertempuran tersebut.

Sebelum penyerangan dari pihak Israel hari ini, Hizbullah mengatakan bahwa pertempuran Mereka telah menewaskan sedikitnya 27 pejuangnya sejak 7 Oktober.

Disisi lain, Sumber keamanan Lebanon juga mengatakan sebanyak 11 pejuang dari kelompok Palestina di Lebanon, yang bersekutu dengan Hizbullah, tewas di daerah perbatasan, bersama empat warga sipil. Sedikitnya lima tentara Israel dan satu warga sipil tewas di sisi perbatasan Israel, menurut laporan militer Israel.

Konflik ini telah menyebabkan korban jiwa dan kerusakan di kedua sisi perbatasan. Ketegangan antara Israel dan Hizbullah memiliki potensi untuk menjadi lebih luas, dan memiliki konsekuensi serius bagi kawasan tersebut.

PBB dan organisasi kemanusiaan lainnya telah menyerukan gencatan senjata segera untuk mencegah eskalasi konflik yang merugikan warga sipil.***

Editor: Yusuf Rafii

Tags

Terkini

Terpopuler