Network
Portalnganjuk.com – Pada 6 Desember 2023, Kepala Kantor Search and Rescue (SAR) Kota Padang, Sumatra Barat (Sumbar) mengatakan hingga hari keempat pencarian, tim gabungan masih mencari satu korban erupsi Gunung Marapi yang belum ditemukan.
"Dari 75 penyintas, tim gabungan sudah menemukan 74 orang, dan satu masih dalam pencarian," kata Kepala Kantor SAR, Rabu.
Sebelumnya, dikabarkan bahwa Gunung Marapi di Sumatera Barat erupsi pada Senin 2 Desember 2023 pukul 17.58 WIB. Erupsi tersebut menyebabkan asap dan abu vulkanik membumbung tinggi ke angkasa.
Akibat erupsi tersebut, sebanyak 74 orang pendaki terjebak di sekitar gunung. Tim SAR Padang kemudian melakukan evakuasi terhadap para pendaki tersebut.
Pada Selasa 3 Desember 2023, tim SAR Padang mengonfirmasi bahwa 22 orang pendaki dinyatakan meninggal dunia. Sementara itu, 52 orang pendaki berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat.
Khusus satu pendaki yang hingga kini belum ditemukan, ia memastikan tim gabungan yang berjumlah 50 personel pilihan akan berupaya maksimal menemukannya.
"Pelaksanaan operasi SAR akan terus kami lakukan sesuai dengan SOP, yakni selama tujuh hari terhitung sejak 3 Desember," ujarnya.
Informasi terkait, Berdasarkan keterangan perangkat Nagari (desa) Batu Palano, jumlah korban gunung Marapi yang belum ditemukan diperkirakan lebih dari lima orang. Sebab, masih terdapat titik-titik yang belum ditelusuri.
Komandan Kodim 0304 Agam Letkol Arm Bayu Ardhitya Nugroho mengatakan, tim gabungan dari TNI, Polri, Basarnas, BPBD, dan masyarakat masih terus melakukan pencarian korban. Pencarian dilakukan dengan menyisir area yang terdampak erupsi, termasuk jalur pendakian.
