PORTAL NGANJUK – Jelang Mudik lebaran 2022 semakin dekat dan puasa ramadhan 2022 sudah mencapai akhir bulanApril 2022.
Untuk pantauan sementara mudik lebaran 2022 yang melewati tol Warunggunung dan tol Kejapanan Utama mengalami kenaikan.
Untuk perhitungan mudik lebaran 2022 terdapat 18.094 kendaraan yang telah memasuki Surabaya.
Baca Juga: Kemarahan Megawati Kepada Istana Disebut Tak Terbendung, Luhut Binsar Pandjaitan Jadi Sorotan
Perhitungan mudik lebaran 2022 dilakukan oleh Marcom Department Head Jasa Marga Transjawa Toll Road Regional Division Tody Satria.
Untuk gerbang tol Warunggunung mengalami kenaikan 3,1 persen dari hari biasa.
Sebelum mudik lebaran 2022, tercatat sebanyak 17.558 kendaraan memasuki Surabaya.
Kemudian untuk kendaraan yang keluar dari Surabaya lewat tol Warunggunung tercatat 16.897 kendaraan.
Baca Juga: One Piece 1048, Luffy Mode Dewa Matahari Nika Membuat Robin dan Jinbei Terkejut
Angka ini lebih sedikit dibandingkan hari-hari biasanya dan turun 9,6 persen.
Kemudian untuk gerbang tol lain seperti pemudik yang masuk ke Surabaya lewat tol Kejapanan Utama, tercatat 24.686 kendaraan.
Angka ini mengalami kenaikan dari hari biasanya yang hanya mencapai 21.999 kendaraan.
Dan akan terus dilakukan pemantaun secara berkala mengingat lalu lintas akan mendekati arus mudik lebaran 2022.
Kemudian untuk kendaraaan yang keluar dari Surabaya melewati tol Kejapanan Utama mencapai 25.515 kendaraan dan naik 13,3 persen.
Jika dibandingkan dengan hari biasanya hanya mencapai 22.519 kendaraan yang melintas.
Kemenhub memprediksi untuk mudik lebaran 2022 akan mengalami kenaikan yang signifikan.
Sementara Kemenhub memprediksi sekitar 85,5 juta orang akan memenuhi jalanan.
Angka ini merupakan hasil pengamatan dari Litbang Kemenhub dan kemungkinan akan terus meningkat seiring puncak arus mudik.
Kemenhub bekerja sama dengan berbagai pihak untuk atasi lonjakan peningkatan kendaraan yang akan terjadi menjelang puncak arus mudik.
Kemenhub juga akan dibantu oleh Korlantas Polri untuk mengatasi arus lalu lintas.
Sekitar 144.392 personel akan disiapkan di pada Operasi Ketupat.
Baca Juga: One Piece 1048, Luffy Mode Dewa Matahari Nika Membuat Robin dan Jinbei Terkejut
Penempatan ini menyesuaikan dengan lokasi atau jalan yang dirasa sering mengalami kemacetan.
Diperkirakan volume kendaraan yang melintas akan terus bertambah sampai puncaknya pada H-2 menjelang lebaran 2022.
Korlantas Polri sudah menyiapkan skema yang akan dilakukan untuk rekayasa lalu lintas yang ada.
Skema yang disiapkan ada 3, contraflow, one way, dan ganjil genap.
Untuk saat ini pihak Korlantas Polri berencana untuk menerapkan sistem one way dan juga penerapan ganjil genap.
Pemudik juga dihimbau untuk melakukan mudik lebih awal dan memilih alat transportasi umum yang nyaman.
Pemerintah memang lebih menyarankan pemudik untuk mengikuti program mudik gratis, hal ini untuk mengurangi jumlah kendaraan yang turun ke jalan.***