Pakar hukum tata negara itu juga beranggapan Prabowo belum tentu dapat diterima pendukung Jokowi.
Namun peluang Prabowo justru besar jika berduet atau memilih Anies sebagai Wakil Presiden.
Baca Juga: Cara Menebus Dosa Telah Meninggalkan Sholat Wajib Bertahun-tahun, Simak Penjelasan Buya Yahya
Dikatakan Refly, jika Prabowo memilih berpasangan dengan Puan Maharani biasanya akan menimbulkan pembelahan politik.
"Barangkali massa Prabowo yang kecewa akan kembali," katanya.
Terlebih di sisi lain meskipun secara elektabilitas Anies relatif baik namun belum memiliki kendaraan politik yang jelas.
Anies hingga kini belum memiliki atau terdaftar sebagai kader partai politik.
"Walaupun elektabilitasnya baik, sampai saat ini belum jelas apa kendaraan politiknya." pungkas Refly.***