PORTAL NGANJUK – Rencana pemerintah untuk memindah ibu kota ke Pulau Kalimantan menuai pro kontra dari sejumlah pihak.
Sebelumnya, telah disepakati dan ditetapkan oleh Presiden Jokowi bahwa nama ibu kota baru adalah ‘Nusantara”
Meskipun begitu, tetap ada berbagai pihak yang kontra dan menolak keras rencana pemindahan ibu kota negara baru.
Bahkan dari hasil survei, rakyat banyak yang tidak setuju dengan rencana penindahan ibu kota baru tersebut.
Pengamat politik, Rocky Gerung juga mengatakan jika sebagian besar masyarakat Indonesia menolak rencana pemindahan ibu kota negara.
Sebelumnya pemerintah berencana memindahkan ibu kota Indonesia dari Jakarta ke Penajam Paser di Kalimantan Timur.
Namun, menurut survei pada Januari 2022, sebanyak 61,9 persen bahwa rakyat menolak rencana pemindahan IKN.
Rocky Gerung juga menyebutkan ada penambahan jumlah masyarakat yang menolak IKN menjadi sebesar 80 persen.