Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati menyebut bahwa harga jual Pertalite hingga kini masih Rp7.650 per liter dari harga keekonomian Rp17.500 per liter.
Dikutip PORTAL NGANJUK dari laman Indonesia.go.id, berikut keterangan dari Dirut Pertamina Nicke Widyawati.
Baca Juga: Nonton dan Download Jashin Chan Dropkick X Season 3 Episode 2 Sub Indo TERBARU Bukan dari Otakudesu
“Untuk solar selisihnya Rp13.000 per liter. Dengan harga minyak mentah saat ini, harga keekonomian Solar Rp18.150 per liter dan Pertamina menjualnya Rp5.150. Pemerintah yang membayar selisihnya” tutur Nicke Widyawati.
Kendaraan pengangkut hasil tambang yang beroda 6 buah atau lebih, tidak diizinkan membeli BBM jenis solar bersubsidi.
Untuk BBM jenis Pertalite, pembatasan kuota hanya diberlakukan pada kendaraan roda dua dan roda empat dengan mesin di bawah 2.000 cc.
Dengan aplikasi, warga bisa mendaftar guna memperoleh kode digital atau QR Code yang menjadi syarat pembelian BBM bersubsidi.
Baca Juga: Nonton dan Download Jashin Chan Dropkick X Season 3 Episode 2 Sub Indo TERBARU Bukan dari Otakudesu
Konsumen yang tidak memiliki HP, dapat mendaftar secara offline ke SPBU terdekat untuk mendapatkan QR Code dalam bentuk print-out.
Namun, aplikasi MyPertamina juga dianggap mempersulit pembelian BBM.