Network
PORTAL NGANJUK – Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol. Dedi Prasetyo menyampaikan bahwa Ferdy Sambo telah ditempatkan di Mako Brimob Polri.
Hal ini dikarenakan Ferdy Sambo dianggap tidak profesional dalam menangani olah TKP di rumah dinasnya.
Tak hanya itu, terdapat 25 personel yang diperiksa oleh Irsus terkait TKP Duren Tiga.
“Malam ini yang bersangkutan (Ferdy Sambo) ditempatkan di tempat khusus, yaitu Mako Brimob Polri,” kata Dedi Prasetyo dikutip dari Antara.
Baca Juga: Dianggap Tak Profesional, Ferdy Sambo Ditempatkan di Tempat Khusus Mako Brimob Polri
Selanjutnya Dedi mengungkapkan bahwa Ferdy Sambo dianggap melanggar aturan, ia dianggap tidak profesional dalam menangani olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) meninggalnya Brigadir Yosua di kediamannya.
Saat ini Timsus tengah mendalami proses penyidikan, ada Irsus yang sedang memeriksa 25 orang personel Polri yang tidak profesional dalam menangani TKP Duren Tiga.
“Seperti yang disampaikan Bapak Kapolri tadi malam (Jumat) bahwa Irsus sudah melakukan pemeriksaan terhadap 25 orang. Dari 25 orang ini empat sudah ditempatkan di tempat khusus (Pansus),” lanjut Dedi.
Baca Juga: Nabil Asyura Berpeluang Jadi Top Skor Piala AFF U-16 2022
