PORTAL NGANJUK – Seperti yang sudah diketahui, dini haritadi Italia kalah secara mengejutkan dari Makadonia Utara.
Banyak yang memprediksi bahwa Italia akan menang denganmudah Melawan Makadonia Utara.
Berdasarkan kedalaman skuad, Italia diisi oleh nama-nama yang sudah melalang buana di kancah persepakbolaan eropa.
Dari pertandingan Italia ini membuktikan, jika nama besarsebuah tim tidak menjamin keberhasilannya, karena bola itubulat.
Ada enam fakta menarik yang perlu diketahui dari kekalahanmengejutkan Italia dari Makadonia Utara, berikut fakta-faktanya.
Italia gagal mentas di Piala dunia dua kali berturut-turut
Pada gelaran piala dunia tahun ini Italia dapat dipastikan absenlagi, sebelumnya italia juga gagal mentas di piala dunia 2018.
Baca Juga: Menu Takjil Kolak Candil Untuk Berbuka Puasa yang Nikmat, Begini Resepnya!
Ini merupakan kali ketiga Italia gagal mentas di piala dunia, tercatat Italia gagal mengikuti turnamen akbar ini pada tahun1958, 2018, dan 2022.
Juara di EURO gagal ikut piala dunia
Pada gelaran EURO 2020, Italia mendapat predikat juara setelahmengalahkan inggris di final, bahkan pada laga tersebut Italia mendapat predikat 34 kali pertandingan tak terkalahkan.
Siapa juga yang akan menyangka, jika juara EURO 2020 ituakan kalah dari tim yang notabenenya di bawah level mereka.
Lini serang melempem
Berdasarkan data statistik, Italia berhasil menciptakan tendangansebanyak 32 kali, namun tendangan yang mengarah ke gawanghanya 5 tendangan.
Dari data tersebut membuktikan jika lini serang Italia bermaincukup buruk, banyak peluang-peluang yang gagal di konversimenjadi gol pada laga dini hari tadi.
Dua palang pintu pertahanan Italia absen
Leonardo Bonucci dan Giorgio Chiellini, sampai saat iniBonucci masih dibekap cedera dan harus absen pada lagaJuventus melawan Salernitana.
Sebenarnya Chiellini sudah dalam keadaan membaik, diatercatat sudah bermain untuk Juventus pada laga melawanSalernitana walau hanya bermain selama 45 menit.
Pada laga dini hari tadi, Chiellini memang dimasukkan ke dalampertandingan, tapi baru dimasukkan pada menit ke-90 denganharapan dapat bermain pada babak tambahan, namun babaktambahan tidak pernah ada, maka sama saja dengan absenbukan.
Baca Juga: Bongkar Kehidupan Belakang Layar Indra Kenz Bareng Rudy Salim, Apakah Masih Wow Murah Banget?
Pemain dan staf Italia dilanda badai Covid-19
Sebelumnya Federasi Sepak Bola Italia atau FIGC mengkonfirmasi bahwa ada lima pemain Italia yang positif virus Covid-19
Pada pengumuman itu FIGC juga menyebutkan bahwa ada duastaf yang positif Covid-19, serta pemain dan staf yang positifsudah diisolasi untuk menekan penyebaran virus.
Dejavu kekalahan Italia
Jika diingat pada tahun 2018, Italia juga tersingkir di babakplay-off melawan Swedia, dengan skor yang sama yaitu 1-0. ***