Merdunya Suara Alat Musik Tradisional Kecapi Sunda Asal Jawa Barat, Inilah Cara Memainkannya

15 April 2023, 16:35 WIB
Nama dan Fakta Alat Musik Tradisional yang dimainkan /Tangkap layar YouTube.com / BLACKPINK.

PORTAL NGANJUK - Berbicara alat musik di Indonesia sangatlah beragam, Sekarang ini kita dapat dengan mudah menjumpai beragam musik Nusantara seperti, musik anak-anak, musik daerah, musik keroncong, musik perjuangan.

Identitas musik di Indonesia memang telah lama ada dan berakar pada kebudayaan dmulai dari zaman Perunggu kemudian berimigrasi ke kepulauan Nusantara, hal ini tercatat sejak abad ke-3 atau abad ke-2 SM.

Menurut The United Nations Educational, Scientific, and Cultural Organization (UNESCO) menyebut Indonesia sebagai negara superpower dalam bidang budaya. 

Baca Juga: Libur Lebaran Yuk Ke Nusa Penida! Intip Destinasi Wisata Paling Hits Dan Eksotis, Wajib Kamu Datangi

Beberapa alat musik Indonesia juga masuk dalam rekor dunia MURI, salah satunya musik Kecapi Sunda, salah dari daerah Jawa Barat yang menjadi asal mula alat musik ini.

Pada zaman dahulu alat musik Kecapi ini dibawa oleh pendatang dari China dan kemudian diperkenalkan ke penduduk pribumi di Nusantara Indonesia ini.

Di China, alat musik Kecapi ini dikenal juga dengan "Ghuzeng" yang umumnya digunakan untuk mengiringi musik dengan alunan yang lembut serta mendayu.

Kecapi merupakan salah satu alat musik tradisi Sunda dan banyak dipelajari karena kepraktisannya dan dimasa lalu dibuat langsung dari bongkahan kayu dengan memahatnya.

Dilansir Ensiklopedia (15/04/2023) Kacapi adalah salah satu alat musik tradisional Sunda yang dimainkan dengan cara dipetik atau disintreuk (jari tangan kanan) dan ditoel (jari tangan kiri). 

Baca Juga: 5 Rekomendasi Tempat Wisata Paling Hits di Jogja, Cocok Jadi Destinasi Liburan Lebaran 2023

Kata Kecapi dalam bahasa Sunda juga merujuk kepada tanaman sentul, yang kayunya dipercaya untuk bisa digunakan dalam pembuatan alat musik kacapi. 

Kecapi sendiri merupakan alat musik yang dimainkan sebagai instrumen utama dalam Tembang Sunda, Mamaos Cianjuran dan Kacapi suling.

Nada dalam Kecapi Sunda memiliki 5 (pentatonis) tangga nadanya yaitu: Da, Mi, Na, Ti, dan La. Ada dua jenis kacapi yang dikenal yaitu kacapi Parahu dan kacapi Siter.

Bagi masyarakat Suku Bugis, Kacapi merupakan benda keramat yang tidak boleh sembarangan membunyikanya, Kacapi menurut adat istiadatnya penjelmaan dari dewa yang mempunyai keindahan suara dan sebagai personifikasi terhadap Dewi Padi.

Kini alat musik Kecapi mengalami perkembangan secara internal, juga berkembang dari segi aspek eksternalnya jika ditinjau dari segi fungsi musik berdasarkan konteks pertunjukannya.

Dengan kehadiran Kacapi dapat menambah kemeriahan, keakraban, dan rasa kekeluargaan antar warga khususnya bagi penyelenggara pesta.***



Editor: Muhafi Ali Fakhri

Tags

Terkini

Terpopuler