Aktivitas Badai Matahari Terbilang Ekstream, Ganggu Performa Komponen Elektronika Satelit

- 16 April 2022, 13:11 WIB
/Silmi Akhsin/

Baca Juga: Kelahiran Baby Ameena Bawa Kebahagiaan Keluarga Besar Atta-Aurel, Atta: Malaikat Hidupku

Namun, dampak pastinya akan sangat dipengaruhi oleh seberapa besar dan seberapa sering aktivitas ekstrem di Matahari terjadi.

Periode solar Maximum terakhir telah terjadi pada tahun 2001.

Siklus Matahari tidak selalu sama setiap sebelas tahun sekali.

Siklusnya dapat muncul paling cepat dalam 9 tahun, dan paling lambat dalam 14 tahun.

Siklus ini pertama kali ditemukan oleh Heinrich Schwabe pada tahun 1843. 

Partikel-partikel ini diisi dengan energi dan dibawa oleh angin Matahari menuju Bumi.

Menurut NASA, ini terjadi hingga satu juta mil per jam.

Baca Juga: Teori One Piece 1047, Penyelamat Luffy dan Dragon Ternyata Bermusuhan!

Badai geomagnetik yang kuat seperti itu dapat menyebabkan gangguan pada sistem tenaga, menciptakan masalah bagi satelit dan astronot di luar angkasa dan bahkan merusak sistem navigasi dan komunikasi radio.

Halaman:

Editor: Yusuf Rafii

Sumber: Pikiran Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah