Telusuri Suku Buton, Keunikan Yang Disebut Sindrom Waardenburg

- 19 Agustus 2022, 07:39 WIB
Telusuri Suku Buton, Keunikan Yang Disebut Sindrom Waardenburg
Telusuri Suku Buton, Keunikan Yang Disebut Sindrom Waardenburg /Suku Buton di Indonesia memiliki mata berwarna biru menyala. /Instagram.com/@geo.rock888/

PORTAL NGANJUK – Suku Buton adalah salah satu suku pribumi Indonesia yang penduduknya mempunyai bola mata berwarna biru cerah.

Suku Buton terletak di desa Kaimbulawa, Kecamatan Siompu Timur, Provinsi Sulawesi Tenggara atau di Pulau Buton yang disebut pulay terbesar ke-19 di Indonesia.

Mata pencaharian dari masyarakat suku Buton adalah sebagai pelaut atau petani.

Suku Buton terbagi menjadi beberapa suku yang lebih kecil lagi.

Dikutip PORTAL NGANJUK dari Jurnal Sumsel, pada umumnya penduduk suku Buton berasal dari kekuasaan kesultanan suku Buton.

Daerah kesultanan ini lalu tersebar menjadi beberapa kabupaten dan juga kota, diantaranya Kabupaten Bau-Bau, dan kabupaten lainnya hingga Kabupaten Muna Barat.

Beberapa diantaranya dari suku Buton diketahui mempunyai keistimewaan yang dinilai uni dan disebut sebagai sindrom Waardenburg.

Baca Juga: Profil Tika Mega Lestari Istri Pesulap Merah, Ternyata Suka Dengan Hal Berbau Ini!

Sindrom Waardenburg adalah mutasi genetic yang diperkirakan muncul pada 1 dari sebanyak 42.000 orang masyarakat yang ada.

Sindrom Waardenburg ini dapat berpengaruh terhadap pigmentasi tubub manusia sehingga menyebabkan suku tersebut mempunyai bola mata berwarna biru elektrik.

Hal tersebut adalah sesuatu yang langka dan baru ditemui di Indonesia.

Hal ini dikarenakan mayoritas penduduk di Indonesia mempunyai mata yang biasanya cenderung lebih gelap seperti mata coklat, hitam, dan abu-abu.

Berdasarkan dari hasil penelitian, diketahui bahwa sindrom Waardenburg selain dapat memengaruhi warna mata menjadi berbeda, rupanya juga bisa mengakibatkan hilangnya pendengaran.

Seorang ahli geologi, Korchnoi Pasaribu mengabadikan keunikan mata dari penduduk di suku Buton melalui unggahan di akun Instagramnya yang bernama @geo.rock888.

Momen tersebut diambil saat Korchnoi Pasaribu tengah berkunjung ke Buton pada beberapa waktu yang lalu.

Baca Juga: BLACKPINK Luncurkan Single Prarilis Bertajuk ‘Pink Venom’: Tanggal dan Link Streaming, Diburu Jutaan Penggemar

Berdasarkan dari laman Indonesia.go.id, fenomena mata biru cerah ini ditemukan oleh La Ode Yusrie sang peneliti budaya dan sejarah.

Ketika La Ode Yusrie bersama dengan Lembaga Summer Institute Linguistic (SIL) sedang melakukan riset tentang dialek lokal unik di wilayah Siompu Timur pada awal tahun 2016.

Diketahui jika dia menemukan sekelompok penduduk yang memiliki ciri tubuh yang unik yakni berbola mata biru atau rambutnya berwarna piring mirip dengan bangsa Kaukasia atau orang Eropa.***

Editor: Yusuf Rafii


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x