Network
PORTAL NGANJUK - Sungguh biadab, wanita yang berasal dari Tulungagung berinisial BM, 30 tahun mengalami nasib yang malang.
Wanita yang berinisial BM tersebut diketahui mengalami kecelakaan lalu lintas, akan tetapi bukannya dilarikan ke rumah sakit malah wanita yang terluka ini diperkosa dengan teman prianya sendiri hingga akhirnya meninggal dunia.
Kasi Humas yakni Iptu Mohammad Anshori mengungkapkan, terduga pelaku yang berinisial ADB usia 26 tahun dan merupakan warga Desa Panjerejo, Kecamatan Rejotangan, Tulungagung.
Sedangkan korban berinisial BM, usia 30 tahun dan merupakan warga Kecamatan Pucanglaban, Tulungagung.
"Kasus ini masih dalam penanganan UPPA Satreskrim Polres Tulungagung," ucap Anshori.
Berikut kronologi kejadian tersebut sebagaimana dikutip PORTAL NGANJUK dari berbagai sumber:
Awal cerita, pada hari Minggu, 14 Agustus 2022 pelaku (ADB) saat itu sedang menggelar pesta minuman keras di rumahnya bersama dengan tiga rekannya.
Kemudian, Pelaku (ADB) bersama dengan rekannya pergi ke Warkop Karaoke NR dan mereka kembali menggelar pesta miras disana.
Disitulah terduga pelaku (ADB) bertemu dengan korban yakni BM saat keluar dari ruang karaoke.
Lalu, keduanya akhirnya sepakat untuk mencari makanan dengan berboncengan sepeda motor ke wilayah kota pada Senin dini hari, 15 Agustus 2022.
"Awalnya mereka mau beli makanan, namun akhirnya tidak jadi. Mereka hanya keliling-keliling kota," ujar Anshori.
Pelaku (ADB) melaju ke arah timur dan melalui wilayah Jepun pada pukul 04.00 WIB dini hari.
Pada saat itu, Korban (BM) sedang mengantuk berat sehingga korban tertidur saat dibonceng sepeda motor oleh pelaku.
"Kemudian saat pelaku hendak mendahului truk di depannya, menyenggol bak truk. Hingga akhirnya korban terjatuh," ungkapnya.
Setelah mengalami kecelakaan korban yang tidak sadarkan diri itu sempat dibonceng pelaku dan kembali ke arah timur.
Sesampainya di simpang empat Bus Nggoling, si pelaku meminta bantuan kepada warga untuk memegangi korban dan dibawa ke rumah pelaku yakni di Desa Panjerejo.
"Setelah sampai rumah, korban dibawa masuk, kemudian orang yang membantu tersebut diantarkan kembali ke wilayah Plosokandang," ujar Anshori.
Baca Juga: Dibalik Kisah Viralnya Sarino Pelantun 'Dir Dur Daeng' Menyimpan Kisah Pahit Kehidupan
Kemudian, pelaku kembali ke rumahnya untuk menemani korban yang saat itu kondisinya mengalami luka-luka dan juga tidak sadarkan diri.
Si pelaku bukannya membawa korban berobat ke rumah sakit, akan tetapi malah nekat memerkosa korban.
"Di pagi harinya, pelaku meninggalkan korban lalu pergi ke bengkel untuk memperbaiki sepeda motornya yang rusak," imbuhnya.
Tak lama kemudian, korban dibawa ke rumah sakit oleh temannya yang berinisial N.
Namun nahas, korban dinyatakan meninggal dunia. Korban yang belum sempat menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit itu telah meninggal pada Selasa pagi, 16 Agustus 2022 sekitar pukul 07.30 WIB
"Korban belum sempat diperiksa," ujar Anshori.
Suami korban pun akhirnya melaporkan kasus dugaan pemerkosaan tersebut ke polisi dan telah ditangani UPPA Satreskrim Polres Tulungagung.
Sedangkan jasad korban, kini masih berada di IPJ RSUD dr Iskak Tulungagung.***
