PORTAL NGANJUK – Beredar sebuah video yang mengklaim Edhie Baskoro Yudhoyono terlibat kasus korupsi proyek hambalang dan KPK menyegel rumahnya.
Video tersebut diunggah oleh kanal YouTube bernama teropong istana dengan judul video, sebagai berikut:
“BERITA VIRAL ~ AKHIRNYA KPK SITA SELURUH ASET EDI BASKORO ~ BERITA TERBARU”
Terlihat pada thumbnail video memperlihatkan Edhie Baskoro yang memakai rompi oranye yang sedang diarahkan oleh KPK dan terdapat ayahnya, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dihadapannya.
Thumbnail tersebut juga disertai narasi, sebagai berikut:
“AKHIRNYA TERJADI..!!!. RUMAH EDI BASKORO DISEGEL. TERLIBAT KASUS HAMBALANG AKHIRNYA KPK LAKUKAN INI”
Baca Juga: Kasus Subang Dikabarkan akan Ditutup? Ahli Hukum Ungkap Tersangka Sangat Cerdik, Ini Penjelasannya
Lantas, kabar Edhie Baskoro yang terlibat kasus korupsi proyek hambalang dan KPK menyegel rumahnya, benar atau salah? Simak faktanya sampai habis.
Setelah dilakukan penelusuran bahwa di dalam video yang berdurasi 10 menit tiga detik tersebut, faktanya memberikan informasi tentang pendapat Alif Furahman terkait pertanyaan Edhie Baskoro.
Alif Furahman, seorang penggiat media sosial memberikan pendapat terkait pertanyaan mengenai alasan mengapa Edhie Baskoro atau biasa dipanggil Ibas tidak diangkat sebagai Ketua umum Partai Demokrat.
Melainkan, Agus Harimurti Yudhoyono yang diangkat menjadi Ketua umum Partai Demokrat saat ini.
Selain pendapat terkait pertanyaan itu, di dalam video tersebut menginformasikan terkait dengan ketidakpuasan yang dirasakan oleh anggota Partai Demokrat atas kepemimpinan AHY.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa tidaklah satupun yang memuat informasi terkait Edhie Baskoro yang terlibat kasus korupsi proyek hambalang dan KPK menyegel rumahnya.
Berdasarkan penelusuran itu, informasi Edhie Baskoro yang terlibat kasus korupsi proyek hambalang dan KPK menyegel rumahnya adalah tidak benar atau hoaks.
Karena tidak ditemukan informasi valid dan resmi terkait dengan informasi yang disampaikan dalam narasi pada thumbnail video.
Serta judul video yang berbeda dengan isi berita, maka dari itu kabar hoaks ini masuk dalam kategori konten yang dimanipulasi.
Konten yang dimanipulasi merupakan ketika gambar atau informasi yang asli disengaja dimanipulasi untuk menipu.
Gampangnya, konten hoaks dengan jenis ini dibentuk dengan cara mengedit konten yang sudah ada dengan tujuan untuk mengecoh publik.***