Network
PORTAL NGANJUK – Beredar kabar yang mengklaim bahwa China akan ambil alih Indonesia lantaran banyak utang.
Dalam kabar tersebut juga mengklaim bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) dipaksa untuk mundur.
Kabar tentang Indonesia yang akan diambil alih China dan Presiden Jokowi dipaksa mundur pertama kali diunggah oleh akun Youtube Gajah Mada TV.
Baca Juga: Pemerintah Indonesia Dikabarkan Beri Kesemptan Warga China untuk Jadi PNS? Simak Begini Faktanya
Kabar yang diunggah pada Rabu, 1 Desember 2021 itu disertai dengan narasi judul sebagai berikut.
"TERUNGKAP! KEBANYAKAN UTANG, CINA AKAN AMBIL ALIH INDONESIA MELALUI JOKOWI, RAKYAT DESAK JKW MUNDUR!"
Dalam thumbnail video terlihat Presiden Jokowi yang didampingi Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan, tengah bersalaman dengan Presiden Xi Jinping.
Baca Juga: Munarman Dikabarkan Akan Dieksekusi Mati, Terbukti Lakukan Pembantaian? Begini Faktanya
Adapula narasi yang disertakan dalam thumbnail video sebagai berikut.
"CINA AKAN KUASAI INDONESIA?
TERUNGKAP! KEBANYAKAN UTANG CINA AKAN AMBIL ALIH
INDONESIA MELALUI JOKOWI, RAKYAT DESAK JKW MUNDUR!"
Lantas, benarkah China akan ambil alih Indonesia karena banyak utang, dan Presiden Jokowi dipaksa mundur? Simak faktanya.
Berdasarkan hasil penelusuran, klaim yang mengatakan bahwa kebanyakan utang, China akan ambil alih Indonesia melalui Jokowi, rakyat desak JKW mundur adalah tidak benar.
Faktanya, tidak ada informasi resmi dan valid terkait hal tersebut.
Di dalam video berdurasi 9 menit 49 detik itu, tidak terkandung informasi seperti apa yang diklaim pada judul.
Video tersebut hanya berisikan komentar sejumlah tokoh terkait investasi China di Indonesia dan pemerintahan Jokowi.
Sebagai informasi, berdasarkan data Bank Indonesia (BI), negara yang paling banyak memberikan utang kepada Indonesia adalah Singapura dengan nilai Rp933 triliun.
Sementara China berada di posisi keempat sebagai negara pemberi utang luar negeri (ULN) kepada Indonesia dengan jumlah utang sebesar Rp53,29 triliun.
Rasio ULN Indonesia kepada China terus meningkat hingga 474 persen dalam sepuluh tahun terakhir.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa kabar China akan ambil alih Indonesia karena banyak utang, dan Presiden Jokowi dipaksa mundur adalah salah atau hokas,
Artikel ini telah tayang sebelumnya di Seputar Tangsel dengan judul “China Akan Ambil Alih Indonesia karena Banyak Utang, Presiden Jokowi Didesak Mundur? Begini Faktanya”.***
