Dari informasi berdasarkan Jabar Saber Hoaks yang melansir AFP bahwa kalimat yang terdapat pada Tedros Adhanom diintepretasikan keliru oleh orang yang mengunggah gambar tersebut.
Ternyata saat video tersebut diperiksa fakta mengungkapkan bahwa Tedros Adhanom sedang membahas topik tentang keadilan vaksin global.
Di pembahasan tersebut tak mengungkapkan tentang keamanan vaksin booster.
Saat pemeriksaan video tersebut memang saat Tedros Adhanom di tengah-tengah pidato, lidah nya sempat terpeleset sehingga menyebut kata “child” sampai terdengar kata “chil:.
Sejumlah penonton salah mengartikan sehingga menganggap perkataan Tedros menyebut kata “kill”.
Tedros pun tergagap dan menyadari kesalahan dari perkataanya dan kemudian ia mengulangi langsung serta membenarkannya.
Baca Juga: Jangan Pesan Makanan Ini Saat di Pesawat! Berikut Alasannya Menurut Ahli
Dengan demikian, kabar yang menarasikan Tedros Adhanom yang menyebut vaksin booster dapat bunuh anak-anak tersebut merupakan hoax atau hoaks.***