Dikabarkan Dirjen WHO Sebut Vaksin Booster Dapat Bunuh Anak-anak, Benarkah? Cek Faktanya Disini

- 10 Januari 2022, 10:25 WIB
Hoax Dirjen WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus menyebut booster vaksin Covid-19 dapat membunuh anak-anak.
Hoax Dirjen WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus menyebut booster vaksin Covid-19 dapat membunuh anak-anak. /Kominfo

PORTAL NGANJUK –Tangkapan layar gambar berisi informasi dari Dirjen WHO yakni, Tedros Adhanom.

Informasi tersebut berisi vaksin Covid-19 booster dapat bunuh anak-anak yang merupakan pernyataan dari Tedros Adhanom.

Gambar tersebut di peroleh dari hasil tangkapan layar.

Baca Juga: 2 Pemberi Dana Habib Bahar bin Smith Dikabarkan Berhasil Ditangkap Aparat? Simak Begini Faktanya

Program vaksin booster akan dimulai pada tanggal 12 Januari 2022 di Indonesia.

Program vaksin booster ini akan menargetkan pada masyarakat yang berusia 18 tahun ke atas.

"Program vaksinasi booster telah diputuskan oleh Presiden Jokowi dan akan jalan pada tanggal 12 Januari ini serta diberikan ke golongan dewasa di atas 18 tahun sesuai dengan rekomendasi WHO," kata Menkes Budi Gunadi Sadikin dikutip PORTAL NGANJUK dari PMJ News pada Rabu, 5 Januari 2022.

Baca Juga: Kabar Duka, Penyanyi Siti Nurhaliza Dikabarkan Meninggal Dunia? Cek Faktanya

Lantas benarkah Tedros Adhanom menyebut vaksin booster dapat bunuh anak-anak?

Halaman:

Editor: Alfan Amar Mujab

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x